Dua Orang Ini Jadi Sultan Berkat NFT

Dua Orang Ini Jadi Sultan Berkat NFT

Aldiansyah Nurrahman - detikFinance
Kamis, 03 Feb 2022 20:30 WIB
Ilustrasi NFT non fungible token
Foto: Getty Images/iStockphoto/Rawf8
OpenSea berencana untuk meningkatkan jumlah karyawannya, dengan fokus pada kepercayaan dan keamanan. Serta berinvestasi dalam membuat produknya lebih mudah diakses oleh khalayak yang lebih luas.

OpenSea menghadapi persaingan yang semakin ketat, termasuk dari raksasa kripto Coinbase, yang pada Oktober mengumumkan rencana untuk meluncurkan pertukaran NFT-nya sendiri. Kritikus juga menyebut potensi penipuan dan penipuan di dunia NFT.

Pada September, Finzer meminta kepala produk OpenSea mengundurkan diri setelah dia diketahui membeli NFT, sesaat sebelum ditayangkan di pasar.

Kemudian, baru minggu lalu, sebuah galeri seni New York dilaporkan mengeklaim NFT senilai 2,2 juta dolar AS telah dicuri darinya dan terdaftar di OpenSea.

Menurut data yang dilacak oleh DappRadar, sekitar 23 miliar dolar AS NFT dipertukarkan (virtual) pada 2021, dan pasar baru saja dimulai.

"Visi kami adalah menjadi tujuan bagi ekonomi digital terbuka baru ini untuk berkembang," kata Finzer yang berusia 30 tahun ini.


(dna/dna)

Hide Ads