Bamsoet Jadi Bagian dari Leslar Metaverse, Dibuatkan Avatar Khusus

Bamsoet Jadi Bagian dari Leslar Metaverse, Dibuatkan Avatar Khusus

Erika Dyah Fitriani - detikFinance
Kamis, 03 Mar 2022 11:40 WIB
Lesti Kejora-Rizky Billar bertemu dengan Bamsoet.
Foto: dok. MPR RI

Dalam kesempatan yang sama, Bamsoet menerangkan bahwa dalam laporan East Ventures Digital Competitiveness Index 2021, Google memproyeksikan pada tahun 2025 mendatang, kontribusi ekonomi digital pada perekonomian Indonesia akan mencapai US$ 124 miliar. Salah satunya sudah terlihat dari transaksi e-commerce Indonesia yang tahun lalu tercatat Bank Indonesia telah mencapai Rp 401 triliun.

"Sementara dari perdagangan aset kripto, nilai transaksinya sudah menembus Rp 859,4 triliun. Potensi penerimaan negara melalui pajak yang didapatkan akan sangat besar sekali. Tidak heran jika Presiden Joko Widodo di berbagai kesempatan, seperti dalam Rapim TNI-Polri maupun peresmian Sea Labs Indonesia, menekankan pentingnya kita menguasai artificial intelligence, cloud computing, digital design, hingga blockchain," ungkapnya.

Bamsoet mengatakan Jokowi juga sudah meminta para ahli artificial intelligence, cloud computing, digital design, hingga blockchain dari Indonesia yang saat ini berada di luar negeri untuk pulang ke Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Membangun ekosistem ekonomi digital Indonesia agar semakin kuat. Jangan sampai besarnya potensi ekonomi digital tersebut justru dinikmati asing," pungkas Bamsoet.

Sebagai informasi, pertemuan antara Bamsoet dan Lesti-Billar juga turut dihadiri oleh Jajaran Leslar Metaverse antara lain, CEO Reza Wiratama dan Chairman Rudy Salim.


(prf/ara)

Hide Ads