Ini Penampakan Tambang Timah Ilegal di Babel

FotoBisnis

Ini Penampakan Tambang Timah Ilegal di Babel

Pool - detikFinance
Senin, 22 Jun 2015 16:00 WIB

Jakarta - Penambangan timah ilegal di Bangka Belitung (Babel) Indonesia sudah berlangsung puluhan tahun. Kegiatan terlarang ini belum bisa diatasi padahal merusak lingkungan.
 

Praktik pertambangan timah ilegal di provinsi Bangka Belitung (Babel) sangat marak. Tak hanya di darat, penambangan ilegal juga terjadi di laut, dan jumlahnya sangat banyak. Mereka menggunakan alat-alat dan kapal ala kadarnya. Istimewa/dok PT Timah.
Dari foto yang didapat detikFinance dari BUMN PT Timah, nampak sejumlah kapal-kapal penambang ilegal di laut lepas provinsi Bangka Belitung. Istimewa/dok PT Timah.
"Sekarang jumlahnya sekitar 1.640 kapal. Dulu lebih banyak lagi," tutur Direktur Utama PT Timah, Sukrisno kala berbincang dengan detikFinance beberapa waktu lalu. Istimewa/dok PT Timah.
     
Sukrisno mengatakan, para penambang ilegal tersebut bekerja tanpa standar keselamatan dan menggunakan alat sederhana. Istimewa/dok PT Timah.
Penambang timah ilegal di Bangka Belitung (Babel) bisa meraup uang yang menggiurkan, sampai Rp 1 juta per hari. Istimewa/dok PT Timah.
Meski melanggar peraturan, mereka tetap saja melakukan praktik ilegal. Pasalnya, ganjaran yang didapat pun lebih dari lumayan. Satu kg, kata Sukrisno bisa dihargai Rp 80.000. Istimewa/dok PT Timah.
Para penambang timah ilegal tak hanya beraksi di darat dan laut. Mereka pun menge‎kploitasi tambang-tambang yang ada di hutan lindung dan hutan konservasi. Hal ini sudah pasti membuat hutan rusak. Istimewa/dok PT Timah.
Ini Penampakan Tambang Timah Ilegal di Babel
Ini Penampakan Tambang Timah Ilegal di Babel
Ini Penampakan Tambang Timah Ilegal di Babel
Ini Penampakan Tambang Timah Ilegal di Babel
Ini Penampakan Tambang Timah Ilegal di Babel
Ini Penampakan Tambang Timah Ilegal di Babel
Ini Penampakan Tambang Timah Ilegal di Babel
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads