Manggarai Barat - Patung komodo jadi oleh-oleh khas yang biasa dibawa pulang dari Pulau Komodo. Ternyata proses pembuatan patung ini menarik untuk dilihat, berikut foto-fotonya.
Foto Bisnis
Melihat Maestro Pembuat Patung Komodo

Ishaka Mansur pernah berlatih memahat di Bali. Karya-karyanya pun bisa dilihat di Bandara Halim dan TMII Jakarta.
Ishaka Mansur merupakan mantan pegawai Kawasan Taman Nasional komodo. Kini, ia menekuni pembuatan patung Komodo.
Patung Komodo yang dibuat oleh para pengrajin ini terbuat dari kayu dengan pahatan yang membutuhkan kejelian tingkat tinggi untuk mengukir kulitnya.
Sejak 1985, Ishaka Mansur (baju loreng)Β telah membuat patung Komodo sambil juga bekerja sebagai pegawai Kawasan Taman Nasional Komodo.
Untuk pengembangan usahanya ini, Ishaka Mansur dan kelompoknya didukung oleh KUR Bank BRI.
Karya-karya pematung dari Pulau Komodo memang lebih mahal dikarenakan hasilnya terlihat lebih halus dan serupa dengan bentuk aslinya.
Patung Komodo berukuran kecil biasanya dijual Rp 100 ribu. Namun, tak perlu khawatir harga tersebut masih bisa ditawar tergantung ukuran.
Seorang Ibu nampak sibuk mengecat patung Komodo.
Deretan patung kayu Komodo berjejer rapi siap untuk dijual. Selain nelayan, beberapa warga di pulau Komodo juga berprofesi sebagai pematung untuk kebutuhan souvenir di Labuan Bajo.
Karya-karya Ishaka Mansur dipajang di salah satu toko souvenir di area wisata Pulau Komodo.