Jakarta - Pembangunan LRT Jabodebek diperkirakan mundur ke Juni 2022. Semula proyek ini direncanakan rampung sebelum April 2021 lalu dipercepat ke Desember 2021.
Foto Bisnis
Proyek LRT Jabodebek Terus Dikebut

Pekerja melakukan proses pembangunan LRT Jabodebek di Kuningan, Jakarta, Jumat (5/6/2020).
Pembangunan kereta api ringan atau light rail transit (LRT) Jabodebek saat ini sudah mencapai 71,2%. Progres tersebut merupakan capaian hingga 22 Mei 2020.
Saat ini progres Lintas Pelayanan 1 Cawang - Cibubur mencapai 85,7%, Lintas Pelayanan 2 Cawang - Kuningan - Dukuh Atas 65,9%, dan Lintas Pelayanan 3 Cawang - Bekasi Timur 64,8%.
Direktur Operasi 2 Adhi Karya Pundjung Setya Brata menjelaskan mundurnya penyelesaian proyek LRT Jabodebek dipengaruhi oleh pandemi COVID-19 dan molornya pembebasan lahan untuk depo.
Saat ini progres pembebasan lahan untuk depo LRT Jabodebek sudah mencapai 92%. Masih sisa 8%.
Adhi Karya menargetkan pembebasan tahan dapat diselesaikan bulan ini. Dengan demikian, pada Juli sudah bisa dikebut pembangunan di depo.
Penyelesaian pembangunan kereta api ringan atau light rail transit (LRT) Jabodebek diperkirakan akan mundur ke Juni 2022.
Direktur Operasi 2 Adhi Karya Pundjung Setya Brata memperkirakan pada Maret 2022 baru akan diselesaikan seluruh sistem persinyalan dan lain sebagainya.
Direktur Utama Adhi Karya periode sebelumnya, Budi Harto mengatakan proyek ini harusnya selesai pada awal 2022 tapi diminta untuk dipercepat penyelesaiannya pada Desember 2021.