Penampakan Lahan Proyek Tol Yogya-Solo yang Sudah Dipatok

Foto Bisnis

Penampakan Lahan Proyek Tol Yogya-Solo yang Sudah Dipatok

Ragil Ajiyanto - detikFinance
Jumat, 12 Jun 2020 21:00 WIB

Boyolali - Proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo terus berlanjut meski di tengah pandemi COVID-19. Proyek itu saat ini memasuki tahap pematokan lahan.

Proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo terus berlanjut meski di tengah pandemi COVID-19. Proyek itu saat ini memasuki tahap pematokan lahan.

Proyek pembangunan jala tol Yogyakarta-Solo terus berlanjut meski di tengah pandemi COVID-19. Proyek tersebut kini diketahui telah memasuki tahap pematokan lahan. Sejumlah lahan yang bakal terkena potek terkait proyek pembangunan tol itu berada di wilayah Boyolali.

Proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo terus berlanjut meski di tengah pandemi COVID-19. Proyek itu saat ini memasuki tahap pematokan lahan.

Patok-patok proyek jalan tol Yogyakarta-Solo itu antara lain terlihat di wilayah Kecamatan Banyudono, Boyolali.

Proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo terus berlanjut meski di tengah pandemi COVID-19. Proyek itu saat ini memasuki tahap pematokan lahan.

Patok-patok dari cor beton berwana merah putih dan kuning putih terlihat sudah terpasang di tengah areal persawahan maupun di pinggir jalan.

Proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo terus berlanjut meski di tengah pandemi COVID-19. Proyek itu saat ini memasuki tahap pematokan lahan.

Diketahui, Jalan tol Yogyakarta-Solo bakal menerjang 9 desa di dua kecamatan di Boyolali. Yakni Kecamatan Banyudono dan Sawit. Lima desa di Kecamatan Banyudono, yaitu Desa Banyudono, Batan, Kuwiran, Sambon dan Jembungan. Kemudian di Kecamatan Sawit akan melintasi empat desa yakni Desa Guwokajen, Bendosari, Jatirejo dan Kateguhan.

Proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo terus berlanjut meski di tengah pandemi COVID-19. Proyek itu saat ini memasuki tahap pematokan lahan.

Total ada sekitar 1.043 bidang tanah di Boyolali yang bakal terkena proyek ini. Selain lahan warga, juga terdapat sejumlah fasilitas umum yang bakal terkena. Antara lain, jembatan timbang di jalan Solo-Semarang, Desa Kuwiran. Kemudian Kantor Polsek Banyudono, Kantor dan Balai Desa Kuwiran, PAUD Pertiwi Kuwiran, SDN Kuwiran, Kantor Desa Guwokajen dan SDN Kateguhan.

Proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo terus berlanjut meski di tengah pandemi COVID-19. Proyek itu saat ini memasuki tahap pematokan lahan.

Asisten II Setda Boyolali, Widodo Muniru Ahmadi, mengatakan tahapan proyek jalan tol Yogyakarta-Solo saat ini memasuki tahap persiapan penyusunan amdal. Pematokan di Kecamatan Banyudono dan Sawit, dalam rangka untuk pemetaan dan penetapan lokasi oleh Guburnur.Β  Setelah pematokan ini, tahapan selanjutnya yaitu pemetaan serta inventarisasi luas dan pemilik tanah yang bakal terkena proyek. Lahan yang kena akan dilakukan pengukuran sesuai kebutuhan proyek.

Penampakan Lahan Proyek Tol Yogya-Solo yang Sudah Dipatok
Penampakan Lahan Proyek Tol Yogya-Solo yang Sudah Dipatok
Penampakan Lahan Proyek Tol Yogya-Solo yang Sudah Dipatok
Penampakan Lahan Proyek Tol Yogya-Solo yang Sudah Dipatok
Penampakan Lahan Proyek Tol Yogya-Solo yang Sudah Dipatok
Penampakan Lahan Proyek Tol Yogya-Solo yang Sudah Dipatok
Hide Ads