Jakarta - Jalan tol segmen Kelapa Gading - Pulo Gebang diresmikan pada hari ini Senin (23/8/2021). Begini penampakan jalan tol tersebut dari udara.
Foto Bisnis
Penampakan Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang dari Udara

Beginilah penampakan tol Kelapa Gading-Pulo Gebang dari udara.
Ruas jalan tol segmen Kelapa Gading-Pulo Gebang dibangun oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jakarta Toll Road Development Jaya Pratama dan kontraktor KSO PT Jaya Konstruksi β PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan biaya konstruksi Rp3,16 triliun dan biaya investasi Rp 4,88 triliun.
Pembangunan jalan tol ini menggunakan mode pembiayaan dengan memadukan anggaran bauran pendanaan baik antara kementerian dengan BUMN maupun antara kementerian dan BUMN dengan swasta atau Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Ruas jalan tol sepanjang 9,3 km ini merupakan bagian dari 6 ruas jalan tol dalam kota Jakarta yang akan melengkapi jalan tol metropolitan Jabodetabek.
Beroperasinya Jalan Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang sebagai bagian dari jalan tol lingkar dalam dan lingkar luar Jakarta atau Jakarta Outer Ring Road (JORR) diharapkan dapat meningkatkan kecepatan distribusi logistik menjadi makin baik.
Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang diresmikan Presiden Joko Widodo, Senin (23/8/2021).
Selain itu, daya saing komoditas juga makin baik karena jalan tol ini terkait dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Marunda dan Pelabuhan Tanjung Priok.
Pembangunan 6 ruas jalan tol ini dibagi menjadi tiga tahap. Tahap pertama mencakup segmen Kelapa Gading-Pulo Gebang (9,3 km) dan Semanan-Kelapa Gading (20,38 km), tahap kedua mencakup segmen Duri Pulo-Kampung Melayu (12,65 km) dan Kemayoran-Kampung Melayu (9,6 km), dan tahap ketiga mencakup Ulujami-Tanah Abang (8,7 km) dan Pasar Minggu-Casablanca (9,16 km).