Sumatera Selatan - Bunga Rosella bisa diolah menjadi teh yang nikmat. Oleh Dian Apriana dari Tanjung Enim, Sumsel, teh tersebut juga dipasarkan hingga mancanegara seperti Bahrain.
Foto Bisnis
Mantap! Teh Rosella Asal Sumsel Ini Tembus Supermarket di Bahrain

Kamu mungkin sering mencoba teh panas dengan aroma ke arah pahit, tetapi tahukan ada juga teh yang punya rasa ke arah asam. Teh tersebut berasal dari bunga Rosella. Tanaman ini banyak tumbuh di negara tropis seperti Asia Tenggara, termasuk di Indonesia.
Bunga Rosella memiliki manfaat yang kaya akan antioksidan, menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan kadar lemak dalam darah, menjaga kesehatan liver, menurunkan berat badan, fungsi antibakteri, dan mengontrol gula darah.
Manfaat ini juga lah yang barangkali membuat teh yang berasal dari bunga Rosella punya pasar tersendiri. Hal itu juga dirasakan penjual yang menjual komoditas ini, salah satunya Dian Apriana, Ketua Siba Rosella yang merupakan UMKM dari Tanjung Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan yang menjual produk olahan bunga Rosella.
Teh bunga Rosella tak hanya punya pasar dalam negeri, tetapi juga luar negeri. Siba Rosella, telah mengirim beberapa sampel teh kering bunga Rosella ke beberapa negara di Timur Tengah. Saat ini baru salah satu supermarket di Bahrain yang sudah uji lolos untuk kirim.
Adapun untuk penjualan dalam negeri, Siba Rosella sudah menjual ke beberapa tempat oleh-oleh di Lampung dan Palembang. Selain itu, Siba Rosella juga sudah MoU dengan Koperasi Suara Sekretariat Nasional (Seknas).
Dulu sebelum pandemi, Siba Rosella bisa menjual 2.000-3.000 produk per bulannya. Adapun harga range produknya dari Rp 20 ribu hingga Rp 35 ribu. Jika dikalkulasikan, Siba Rosella bisa mendapat omzet Rp 40 juta hingga ratusan juta dari bunga Rosella ini.
Masa pandemi berpengaruh terhadap penjualan Siba Rosella. Selain itu, pandemi juga menghambat Siba Rosella ikut beberapa pameran, seperti sebelumnya, untuk mempromosikan dagangannya.
SIBA Center didirikan sebagai inkubator dan pemberdayaan masyarakat setempat. Pemberdayaan UMKM di area ring 1 perseroan ini juga sejalan dengan noble purpose MIND ID, yaitu We explore natural resources for civilization, prosperity and a brighter future.
detikcom bersama MIND ID mengadakan program Jelajah Tambang berisi ekspedisi ke daerah pertambangan Indonesia. detikcom menyambangi kota-kota industri tambang di Indonesia untuk memotret secara lengkap bagaimana kehidupan masyarakat dan daerah penghasil mineral serta bagaimana pengolahannya.
Sama seperti kopi yang memiliki dua varian yang paling kentara dari rasanya, yaitu asam (arabika) dan pahit (robusta), ternyata teh juga memiliki berbagai varian. Untuk mengetahui informasi lebih lengkap, ikuti terus beritanya di detik.com/jelajahtambang.
SIBA Center juga sudah mendirikan tujuh rumah adat Kabupaten Muara Enim yang diperuntukkan untuk tujuh desa/kelurahan untuk memamerkan produk unggulan UMKM-nya.
PTBA yang merupakan anggota anggota anggota holding industri pertambangan Indonesia atau Mining Industry Indonesia (MIND ID) ini mendirikan SIBA Center pada tahun 2019 di lahan yang sebelumnya tidak terpakai.