.webp)
Jakarta - Para pekerja buruh lepas melakukan bongkar muat di kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta. Kerja keras mereka dibayar Rp10.000 hingga Rp. 30.000 per hari.
Foto Bisnis
Cerita Kuli Panggul Pelabuhan, Otot Maksimal Pendapatan Minimal
Kamis, 02 Des 2021 07:02 WIB
Pekerja buruh lepas harian beraktifitas di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Senin (1/12/2021). Menurut keterangan pekerja, pekerjaan buruh lepas ini dibayar harian. Upah harian berkisar Rp.10.000 - Rp. 30.000 per hari.
Para pekerja buruh kasar atau lepas ini bekerja dari pagi hingga sore hari.
Tetapi kadang jika banyak kegiatan bongkar muat, mereka harus lembur.
Salah satu pekerja mengaku terpaksa bekerja sebagai buruh kasar karena tidak memiliki ijazah pendidikan.
Perlu diketahui bekerja sebagai buruh kasar memiliki resiko yang besar karena tidak memiliki jaminan kesehatan, sosial dan gaji tetap.
Bagi mereka, bekerja sebagai buruh karena tidak mempunyai pilihan dan harus menghidupi keluarga.
Di Pelabuhan Sunda Kelapa itu juga ada kegiatan lain, seperti ojek sepeda ontel hingga penjual makanan dan minuman untuk buruh pelabuhan yang bekerja.
Kebanyakan para pekerja melakukan bongkar muat hingga hitungan kuintal per hari. Bisa dibayangkan, bagaimana rasanya melakukan pekerjaan itu tanpa ada kepastian jaminan kesehatan, apalagi mereka memiliki keluarga.
Para pekerja buruh kasar itu mengatakan, harus selalu sehat demi anak dan istri dirumah. Bagi mereka tidak ada gunannya mengeluh bahkan harus banyak bersyukur karena telah diberikan kesehatan kepada Tuhan. Satu-satunya kekuatan yang mereka miliki hingga bertahan dengan pekerjaan buruh kasar ini adalah keikhlasan mencari nafkah halal bagi keluarga.
