Lebanon - Label harga barang-barang impor di rak-rak supermarket Lebanon menampilkan harga dolar AS. Hal ini terjadi lantaran pound Lebanon anjlok.
Foto Bisnis
Supermarket Lebanon Mulai Hargai Barang dalam Dolar AS

Pelanggan berjalan melewati layar yang menunjukkan kurs dolar AS harian di sebuah supermarket di Beirut, Rabu (1/3/2023). Lebanon mulai memberi harga barang di supermarket dalam dolar AS pada Rabu karena nilai pound Lebanon mencapai posisi terendah baru. AP/Hussein Malla
Seorang pekerja memperbarui harga produk ke dolar AS karena krisis politik dan ekonomi negara itu tidak menunjukkan tanda-tanda mereda. Joseph Eid/AFP/Getty Images
Barang dihargai dalam dolar AS di sebuah supermarket di Beirut, Lebanon. Langkah baru ini juga akan memaksa supermarket menampilkan kurs ke dolar di mana barang dihargai, sebuah langkah yang secara teori akan memudahkan pelanggan untuk mengetahui nilai sebenarnya harga barang yang dibeli. REUTERS/Mohamed Azakir
Label harga barang-barang impor di rak-rak supermarket Lebanon menampilkan dolar pada hari Rabu - upaya oleh kementerian ekonomi untuk mengatur manipulasi harga yang mencolok karena pound Lebanon terus terdepresiasi dengan cepat. REUTERS/Mohamed Azakir
Orang-orang berbelanja di supermarket karena harga barang dalam dolar AS. REUTERS/Mohamed Azakir
Inflasi yang cepat telah menciptakan kekacauan dan kebingungan di supermarket. Hussam Shbaro/Anadolu Agency/Getty Images
Pelanggan kini punya pilihan untuk membayar dengan dolar dari pada dengan mata uang lokal yang anjlok dengan cepat. Hussam Shbaro/Anadolu Agency/Getty Images
Langkah baru juga akan berlaku untuk impor yang dibeli dalam dolar oleh pemasok. Namun barang yang dibeli menggunakan mata uang nasional seperti rokok, roti, buah dan sayuran akan tetap dipajang dalam pound. Hussam Shbaro/Anadolu Agency/Getty Images