Jakarta - Carl Icahn merupakan pemilik perusahaan investasi Icahn Enterprises. Namun kini, harta kekayaannya anjlok hingga US$ 10 miliar dalam sehari.
Foto Bisnis
Sosok Carl Icahn, Orang Tajir yang Hartanya Ludes Triliunan dalam Semalam

Harta kekayaan salah satu aktivis sekaligus investor paling sukses di Wall Street, Carl Icahn anjlok hingga US$ 10 miliar atau setara Rp 150 triliun (kurs Rp 15.000/US$) dalam sehari. Kondisi ini disebabkan oleh perusahaannya, Icahn Enterprises, yang dituduh menggunakan skema ponzi. Adam Jeffery/CNBC/NBCU Photo Bank/NBCUniversal via Getty Images.
Dilansir dari Fortune, Rabu (3/5/2023), tuduhan tersebut dilayangkan oleh Hindenburg Research. Akibatnya, pada perdagangan Selasa, saham Icahn Enterprises turun hingga 20%. Angka ini merupakan rekor tertingginya, hingga memangkas US$ 3,1 miliar atau setara Rp 46,5 triliun dari kekayaannya. Peter Foley/Bloomberg via Getty Images.
Sementara itu, menurut indeks kekayaan, secara keseluruhan kekayaan Icahn anjlok 41% menjadi US$ 14,6 miliar atau setara Rp 219 triliun. Kondisi ini membuatnya terjun bebas dari posisi orang terkaya ke-58 di dunia, menjadi peringkat ke-119. Heidi Gutman/CNBC/NBCU Photo Bank/NBCUniversal via Getty Images.
Icahn sendiri mulai melaporkan pinjaman margin yang dijaminkan dengan sahamnya di perusahaan pada tahun 2021, pada saat dia memiliki sekitar 65% saham yang dijaminkan. Menurut laporan tahunan perusahaan di 2022, ia meningkatkan jumlahnya tahun lalu, dan per Februari memiliki lebih dari 181 juta saham senilai US$ 9,2 miliar atau setara Rp 138 triliun yang mendukung pinjaman tersebut. Heidi Gutman/CNBC/NBCU Photo Bank/NBCUniversal via Getty Images.
Kejadian yang menimpa Icahn ini menyusul Gautam Adani, pemilik Adani Group, dan Jack Dorsey dari Block Inc. Para konglomerat itu juga mendapat kritikan pedas dari Hindenburg, hingga berujung pada 'menguapnya' harta mereka. Adam Jeffery/CNBC/NBCU Photo Bank/NBCUniversal via Getty Images.