Jakarta - Keseriusan ZINC dalam melaksanakan hilirisasi membuahkan izin relaksasi ekspor mineral mentah hingga Mei 2024.ZINC pun siap menambah perolehan devisa negara.
Foto Bisnis
ZINC Siap Tambah Devisa Bagi Indonesia

Direktur Utama Harjanto Widjaja, Direktur Hendra Susanto William, dan Direktur Evelyn Kioe menghadiri RUPST PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) di Jakarta, Rabu (28/6/2023).
PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) telah merealisasikan total investasi senilai US$ 30,2 juta untuk membangun smelter timbal dan smelter seng. Keseriusan perseroan dalam melaksanakan hilirisasi telah membuahkan izin relaksasi ekspor mineral mentah hingga Mei 2024 mendatang untuk kedua komoditinya. Hal itu dipaparkan usai RUPST di Jakarta.
Dengan diperolehnya relaksasi untuk kedua anak perusahaan yaitu PT Kapuas Prima Citra untuk ekspor timbal dan PT Kobar Lamandau Mineral untuk ekspor seng, ZINC siap untuk menambah perolehan devisa negara melalui ekspor mineral mentah hingga satu tahun ke depan.