Inovasi Petani Solok Usir Hama Tanpa Banyak Pestisida

Foto Bisnis

Inovasi Petani Solok Usir Hama Tanpa Banyak Pestisida

Rafida Fauzia - detikFinance
Rabu, 22 Okt 2025 10:00 WIB

Sumatera Barat - Petani di Solok mulai memanfaatkan teknologi perangkap hama elektrik. Inovasi ramah lingkungan ini menekan penggunaan pestisida hingga 40 persen.

Petani mengecek tanaman bawang merahnya yang baru ditanam di antara perangkap hama elektrik yang menyala, di Alahan Panjang, Solok, Sumatera Barat, Selasa (21/10/2025). Kelompok Tani Muaro Danau Diatas menerapkan inovasi ramah lingkungan dengan memanfaatkan teknologi perangkap hama elektrik atau light trap untuk tanamannya yang direkomendasikan PLN sehingga dapat mengurangi penggunaan pestisida hingga 40 persen. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/YU

Petani memeriksa tanaman bawang merah yang baru ditanam di Alahan Panjang, Solok, Sumatera Barat, Selasa (21/10/2025). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Petani mengecek tanaman bawang merahnya yang baru ditanam di antara perangkap hama elektrik yang menyala, di Alahan Panjang, Solok, Sumatera Barat, Selasa (21/10/2025). Kelompok Tani Muaro Danau Diatas menerapkan inovasi ramah lingkungan dengan memanfaatkan teknologi perangkap hama elektrik atau light trap untuk tanamannya yang direkomendasikan PLN sehingga dapat mengurangi penggunaan pestisida hingga 40 persen. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/YU

Di lahan itu, sejumlah perangkap hama elektrik tampak menyala di antara deretan tanaman. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Petani mengecek tanaman bawang merahnya yang baru ditanam di antara perangkap hama elektrik yang menyala, di Alahan Panjang, Solok, Sumatera Barat, Selasa (21/10/2025). Kelompok Tani Muaro Danau Diatas menerapkan inovasi ramah lingkungan dengan memanfaatkan teknologi perangkap hama elektrik atau light trap untuk tanamannya yang direkomendasikan PLN sehingga dapat mengurangi penggunaan pestisida hingga 40 persen. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/YU

Kelompok Tani Muaro Danau Diatas menerapkan teknologi ramah lingkungan berupa perangkap hama elektrik atau light trap. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Petani mengecek tanaman bawang merahnya yang baru ditanam di antara perangkap hama elektrik yang menyala, di Alahan Panjang, Solok, Sumatera Barat, Selasa (21/10/2025). Kelompok Tani Muaro Danau Diatas menerapkan inovasi ramah lingkungan dengan memanfaatkan teknologi perangkap hama elektrik atau light trap untuk tanamannya yang direkomendasikan PLN sehingga dapat mengurangi penggunaan pestisida hingga 40 persen. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/YU

Inovasi ini mampu menekan penggunaan pestisida hingga 40 persen. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Inovasi Petani Solok Usir Hama Tanpa Banyak Pestisida
Inovasi Petani Solok Usir Hama Tanpa Banyak Pestisida
Inovasi Petani Solok Usir Hama Tanpa Banyak Pestisida
Inovasi Petani Solok Usir Hama Tanpa Banyak Pestisida
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads