Ini Jamu 'Kuat' Made in Semarang yang Jadi Saingan Viagra

Ini Jamu 'Kuat' Made in Semarang yang Jadi Saingan Viagra

- detikFinance
Rabu, 26 Nov 2014 15:56 WIB
Jakarta - Sudah lama berbagai merek jamu menawarkan produk khusus pria, seperti yang ditawarkan oleh PT Jamu Jago yang pabriknya di Srondol Semarang, Jawa Tengah. Jamu Jago yang salah satu pemiliknya adalah Jaya Suprana pendiri Musim Rekor Dunia Indonesia (MURI) ini, juga menawarkan produk yang bisa jadi alternatif viagra.

Marketing Officer PT Jamu Jago Priyo Winoto mengatakan Jamu Jago punya produk jamu khusus pria yang diberi nama Purwoceng Xtra yang berbahan herbal alami dengan bahan natural berkhasiat. Purwoceng xtra di produksi dengan teknologi modern untuk memastikan kualitas dan khasiat yang terpercaya.

"Bahannya dari akar tanaman purwoceng, pasak bumi dan bahan-bahan alami lainnya. Kombinasi tersebut menjadikan suatu sinergi yang luar biasa bagi seorang pria yang mendambakan kejantanan dan keperkasaan. Membantu pria yang mempunyai masalah dengan impotensi, ejakulasi dini, kurang gairah dan disfungsi ereksi," kata Priyo di acara seminar dan peringatan 6 tahun Jamu brand Indonesia "Jamuku Indonesiaku: Menghargai Warisan Budaya untuk Kemakmuran Bangsa" di kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (26/11/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menambahkan produk pabrikan Jamu Jago ini dapat meningkatkan produksi hormon testosteron bagi pria dan meningkatkan gairah, stamina dan memperbaiki fungsi ereksi.

Priyo mengatakan satu bungkus produknya ini berisi 2 kapul, harga Rp 21.000 per bungkus. "Dulunya prodak purwoceng biasa berbentuk serbuk dengan harga Rp 2.600 per bungkus, tapi dengan adanya inovasi berubah menjadi purwoceng xtra dengan bentuk kapsul," katanya

Selain itu, produk dari Jamu Jago juga membuat jamu Buyung Upik sirup herbal untuk masuk angin anak. Priyo mengatakan obat jamu sirup ini tidak pedas dan tidak mengandung menthol, aman dan bebas bahan kimia obat (BKO).

"Omzetnya di Jakarta naik Rp 3-4 miliar per bulan. Untuk seluruh Indonesia omzet jamu jago bisa mencapai Rp 10 miliar (per bulan)," kata Priyo.

(hen/hds)

Hide Ads