.webp)
Perusahaan kendaraan listrik asal Amerika Serikat (AS), Tesla akan mulai mengirimkan mobil listrik buatan China ke Eropa. Diperkirakan jumlahnya ada 7.000 unit.
Sekitar 7.000 Model 3 yang dibuat di Gigafactory, Shanghai akan tiba di Belgia pada akhir bulan depan. Pengiriman direncanakan ke negara-negara termasuk Jerman, Prancis, Italia, Belanda, Portugal, Swiss dan Swedia.
Dilansir dari CNBC, Senin (26/10/2020), CEO Tesla Elon Musk menyebut telah memproduksi 143.036 kendaraan pada kuartal III-2020. Perusahaan mengatakan kapasitas produksi Model 3 untuk pabrik Shanghai kini telah mencapai 250.000 unit per tahun sejak dibuka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pekan lalu, regulator China mengumumkan bahwa Tesla menarik hingga 48.442 mobil Model S dan Model X buatan AS yang dijual ke pelanggan di China, karena kemungkinan suspensi depan dan belakang yang rusak dan tidak aman.
Karena kebijakan pemerintah yang mendukung dan teknologi yang lebih murah, para analis memperkirakan bahwa Eropa dan China adalah pasar mobil terbesar di dunia. Pertumbuhan yang signifikan dalam penjualan kendaraan listrik akan dilihat di tahun-tahun mendatang.
(dna/dna)
