.webp)
Pemerintah tengah berupaya mengembangkan vaksin sendiri bernama Vaksin Merah Putih. Dalam pengembangan vaksin tersebut, pemerintah akan menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan pemerintah sejak awal berencana mengembangkan vaksin sendiri. Langkah tersebut ditempuh untuk menghindari ketergantungan impor.
"Tadi kami laporkan kepada pihak KPK, kita tidak mau terus bergantung vaksin impor karena itu Vaksin Merah Putih pun sejak awal kita ingin adakan tetapi tentu masih perlu waktu," katanya dalam konferensi pers bersama KPK, Jumat (8/1/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan, pihaknya bersama Kementerian Kesehatan dan KPK akan memantau pengembangan vaksin tersebut.
"Ini kenapa hari ini juga bersama KPK bersama Pak Menkes kita terus memantau Vaksin Merah Putih secara bersama-sama," tambahnya.
Dia menambahkan, pihaknya akan terbuka atas kritik dan saran masyarakat. Dia bilang juga akan bekerja dengan sebaik-baiknya.
"Saya dengan seluruh ketulusan bersama Pak Menkes dan bersama tim Kementerian BUMN dan Kemenkes kami bekerja sebaik-baiknya dan kami sangat terbuka dengan kritik dan saran karena itulah bagian tugas kami sesuai instruksi Presiden," tambahnya.
(acd/ara)
