Dorong Industri Baterai Lithium, Jokowi Yakin RI Bakal Disegani Dunia

Dorong Industri Baterai Lithium, Jokowi Yakin RI Bakal Disegani Dunia

Danang Sugianto - detikFinance
Rabu, 27 Jan 2021 12:40 WIB
close up Jokowi
Jokowi Dorong Industri Baterai Lithium (Foto: Edi Wahyono)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) yakin Indonesia akan disegani dunia karena telah mengembangkan industri baterai lithium. Sebab dia meyakini ke depan ekonomi dunia akan berkembang menjadi green economy.

Jokowi mengatakan dengan sumber daya alam yang berlimpah, Indonesia sebenarnya memiliki kesempatan besar dalam membangun industri hulu hingga hilir. Upaya itu harus dilakukan untuk mengantisipasi trend green economy yang berkembang ke depannya.

"Kita harus mengantisipasi bahwa green product, green economy yang low karbon dan resources efisien akan menjadi primadona industri ke depan. Green economy ini akan menyatu dengan semangat social inclusion. Spirit untuk menyetarakan kesetaraan sosial, mengurangi risiko lingkungan, efisien sumber daya saya kira ke depan akan terus kita kembangkan dan antisipasi," ucapnya, Rabu (27/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Jokowi Indonesia telah masuk dalam global supply chain untuk green economy itu sendiri. Sebab saat ini RI tengah mengembangkan industri baterai lithium yang diolah dari kekayaan alam yang ada di Indonesia.

Jokowi pun yakin dengan adanya industri baterai lithium dan juga pengembangan industri mobil listrik, Indonesia akan disegani dunia.

ADVERTISEMENT

"Industri mobil listrik kita upayakan agar segera beroperasi di negara kita indonesia. Dan ini akan menjadi sebuah sinyal Indonesia akan menjadi motor bagi perkembangan industri masa depan yang berpengaruh dan disegani," tegasnya.

Selain green economy yang salah satunya dilakukan lewat pengembangan industri baterai lithium, menurut Jokowi yang menjadi masa depan adalah digital ekonomi. Sebab hal itu akan menjadi fondasi utama dari revolusi industri 4.0

"Kita telah masuk sebagai pemain global dalam ekonomi digital. Tapi saya ingatkan bahwa semangatnya adalah ekonomi inklusif, semangatnya adalah pemanfaatan bersama untuk pengembangan UMKM kita. Sehingga tidak ada satupun yang tertinggal di setiap langkah kemajuan Indonesia," tutupnya.

(das/dna)

Hide Ads