Geliat Budidaya Rumput Laut di Nunukan, Sekali Panen Tembus Rp 42 M

Geliat Budidaya Rumput Laut di Nunukan, Sekali Panen Tembus Rp 42 M

Tim detikcom - detikFinance
Kamis, 12 Agu 2021 15:50 WIB
Geliat Petani Rumput Laut
Foto: (Istimewa/Kodim 0911/Nunukan)

Geliat Petani Rumput LautGeliat Petani Rumput Laut Foto: (Istimewa/Kodim 0911/Nunukan)

Pada tahap keempat, rumput laut yang sudah mengering siap dijual dengan harga terendah Rp 14.000/kg. Bahkan, petani pernah mendapat harga tertinggi hingga menembus Rp 20.000/kg.

Kamarudin mengatakan, dalam sebulan, total rumput laut yang dipanen di Desa Mamoloh bisa mencapai 3.000 ton. Dengan harga rumput laut terendah Rp 14.000/kg atau Rp 14 juta/ton. Maka, sekali panen, kelompok tani ini bisa meraup hingga Rp 42 miliar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demplot Budidaya Rumput Laut Kelompok Makmur Binaan Kodim 0911/Nunukan menjadi salah satu wujud nilai tambah keberadaan TNI di tengah masyarakat.

Selain melakukan pendampingan terhadap desa binaan, Kodim Nunukan juga melakukan sejumlah inovasi mulai dari upaya satuan dalam membangunan rumah dinas anggota sebanyak 5 unit dengan tipe K-36, pembuatan Aplikasi Pelaporan dan Data Staf Terintegritas, pembangunan Command Center Dhramawangsa berbasis data digital, Pengadaan Mobil Dinas Komandan Kodim, memberdayakan Demplot Sawah dan Rumput Laut, pembinaan Komunitas-Komunitas di Nunukan, inovasi Babinsa Serka Sukardi dengan membuat Bel Sensor Ingat 3 M serta hal lainnya.

ADVERTISEMENT

Menurut Ketua Tim Penilaian Lomba Bina teritorial, Kolonel Inf Riswanto, peran TNI dalam melakukan pendampingan pengelolaan lahan-lahan tidur memiliki arti penting dalam rangka memberi nilai tambah di tengah masyarakat.

"Harapan kami, ini bisa memacu mereka untuk terus berbenah diri, bukan hanya saat dinilai saja tapi untuk membenahi Kodim dan Wilayahnya dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat, memantapkan kemanunggalan TNI dengan Rakyat serta untuk pertahanan Negara khususnya di wilayah Perbatasan ini," tutur dia.

Geliat Petani Rumput LautGeliat Petani Rumput Laut Foto: (Istimewa/Kodim 0911/Nunukan)

(dna/dna)

Hide Ads