JD.com Mau Bangun Kawasan Industri Bebas Karbon Pertama di China

JD.com, raksasa e-commerce dan logistik di China berencana untuk membangun kawasan industri netral karbon pertama di negaranya. Kawasan ini berada di kota Xi An dan diharapkan netral karbon pada tingkat operasi awal 2022 mendatang.

Dikutip dari asiaone, Jumat (10/12/2021) kawasan tersebut memiliki luas hampir 300.000 meter persegi dan sudah terpasang 100.000 meter persegi PV (panel votofoltaik) surya atap dengan kapasitas 9 MW, yang menghasilkan sekitar 8.500 MWh listrik dari Januari hingga Oktober 2021.

Sederhananya, angka tersebut setara dengan kebutuhan listrik untuk 3.900 rumah tangga di China selama setahun. Tak hanya itu, mereka juga telah mengurangi emisi karbon sekitar 5.670 ton jika dibandingkan dengan membeli listrik dari pembangkit listrik lokal.

Dijelaskan, energi baru banyak digunakan di forklift dan peralatan khusus lainnya. Lampu jalan di taman juga secara bertahap akan digantikan oleh lampu tenaga surya.

Dengan dukungan teknologi canggih dari 5G, blockchain dan AI (kecerdasan buatan), JD juga meneliti solusi industri untuk taman netral karbon dengan lebih meningkatkan efisiensi operasi dan menurunkan konsumsi energi.

Pada 2017 lalu, JD.com menjadi pelopor sistem PV surya yang telah memenuhi kebutuhan listrik di Shanghai. Setidaknya saat ini menghasilkan 3,11 juta kWh per tahun dan memasok energi untuk penerangan gudang, penyortiran otomatis, pengemasan, pengambilan, serta aktivitas lainnya.

Pihak perusahaan telah menyelesaikan pemasangan sistem PV di 12 taman logistik. Menurut perkiraan, total kapasitas produksi sistem PV JD akan mencapai 100 MW pada akhir tahun 2021.

Dengan kapasitas tersebut maka kebutuhan energi untuk 50.000 rumah tangga dalam setahun dapat terpenuhi. Dan dalam tiga tahun, kapasitasnya diperkirakan mencapai 1.000 MW dan menyumbangkan energi hijau sebesar 85%.

Sekedar informasi, aksi JD dalam melakukan model bisnis yang ramah lingkungan bukanlah pertama kalinya. Selama empat tahun terakhir, JD telah menempatkan hampir 12.000 kendaraan energi baru di 50 kota lebih di seluruh China serta memperkenalkan lebih dari 1.600 terminal pengisian daya, yang dapat mengurangi hingga 120.000 ton emisi CO2 setiap tahun.

JD Logistics juga merupakan perusahaan logistik pertama di China yang memperkenalkan armada kendaraan energi hidrogen. Telah digunakan di Shanghai, Guangzhou, dan Foshan.