Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut semua merek mobil listrik mendapat subsidi. Hal itu disampaikan Luhut saat ditanya apakah hanya Wuling dan Hyundai yang akan mendapat subsidi.
Namun demikian, Luhut tak menyebut merek tersebut. Dia mengatakan, akan bertemu dengan sejumlah produsen untuk membahas subsidi mobil listrik ini.
"Nggak, semua dapat nanti kalau ada. Saya sudah sebut tadi dua big, saya belum mau mention namanya. Kami lagi bicara hari ini, besok dan lusa nanti kita lihat," kata Luhut usai menjadi pembicara di Indonesia Leading Economic Forum 2023 di Jakarta, Selasa (14/3/2023).
Luhut mengatakan, besaran subsidi untuk mobil listrik sudah akan keluar. "Saya kira sudah jalan, saya kira angka-angkanya sudah akan keluar," katanya
Terpisah, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita membocorkan besaran bantuan dari pemerintah untuk insentif mobil listrik. Jumlahnya sekitar Rp 25 juta sampai Rp 80 juta.
Adapun mobil listrik yang mendapat bantuan pemerintah adalah Hyundai Ionic 5 dan Wuling. Bantuan untuk Hyundai Ionic 5 adalah Rp 70-80 juta, sementara untuk Wuling adalah Rp 25-35 juta.
"Bantuan pemerintah untuk yang mobil kebetulan yang TKDN 40% baru dua, Ionic 5 dan Wuling. Kira-kira bantuannya sekitar Rp 70-an (juta) juga. Jangan disebut memastikan, tapi sekitar Rp 70-80 juta bantuan pemerintah untuk mobil Ionic 5. Kalau untuk Wuling bantuan pemerintah akan sekitar Rp 25-35 juta. Ini masih kita hitung dan kita lakukan segera," katanya usai Grand Launching PIDI 4.0.
Simak Video "RI Subsidi Rp 80 Juta untuk Mobil Listrik, Bagaimana Negara Lain?"
[Gambas:Video 20detik]
(acd/ara)