Perusahaan Vietnam 'Berguru' ke Anak BUMN RI Kembangkan Industri Pupuk

Perusahaan Vietnam 'Berguru' ke Anak BUMN RI Kembangkan Industri Pupuk

Samuel Gading - detikFinance
Selasa, 19 Mar 2024 15:34 WIB
Perusahaan Vietnam Berkunjung ke Anak BUMN Pupuk
Perusahaan Vietnam 'Berguru' ke Anak BUMN RI Kembangkan Industri Pupuk/Foto: Dok. Pupuk Kaltim

SVP Operasi 2 Pupuk Kaltim, Majus Luther Sirait, menyambut baik kunjungan PetroVietnam. Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi tonggak penting dalam perjalanan PKT untuk membina hubungan kolaboratif sekaligus mendorong inovasi industri dan meningkatkan pengetahuan di bidang manufaktur.

"Sebagai bagian dari BUMN Pupuk Indonesia, Pupuk Kaltim terus berupaya memaksimalkan potensi serta peluang melalui berbagai pengembangan. Maka dari itu jalinan sinergi dan kerjasama dengan berbagai pihak turut menjadi perhatian perusahaan untuk meningkatkan daya saing secara global," ucap Luther dalam keterangan resmi, Selasa (19/3/2024).

Luther pun menjelaskan, bahwa program pertukaran teknik tersebut diharapkan dapat menjadi media pembelajaran antara Pupuk Kaltim dan PetroVietnam. Hal ini melihat pengalaman masing-masing dalam praktik dunia industri, khususnya mengenai wawasan efisiensi operasional, inisiatif keberlanjutan, hingga area potensial yang bisa digandeng untuk memperkuat kapasitas masing-masing perusahaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apalagi, PKT saat ini memiliki berbagai proyek pengembangan seperti pembangunan pabrik amonium nitrat dan pabrik soda ash. Sementara proyek lainnya, PKT telah mendapat tugas untuk membangun Kawasan Industri Pupuk Fakfak Papua Barat yang telah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN).

Seiring pengembangan tersebut, Luther mengatakan pertukaran gagasan maupun informasi menjadi salah satu upaya untuk memaksimalkan peluang dengan mengeksplorasi potensi sinergi yang diharap dapat bermanfaat bagi perusahaan dan negara.

ADVERTISEMENT

"Namun yang paling utama, kegiatan ini akan semakin memperkuat hubungan antara Pupuk Kaltim dengan PetroVietnam untuk membuka kemungkinan kolaborasi bersama ke depannya," pungkasnya.


(ara/ara)

Hide Ads