Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia, Piter Abdullah mengatakan hal itu merupakan upaya pemerintah untuk menekan harga jual oksigen sampai obat terapi COVID-19 di tingkat masyarakat yang saat ini mulai langka dan mahal.
"Ini bukan kebijakan jangka panjang, tapi prioritas dalam jangka pendek memang harus untuk menyelamatkan jiwa para penderita COVID. Itu harus dinomorsatukan, nggak usah mikir banjir obat kalau kita memang butuh obat," kata Piter, Jumat (16/7/2021).
(dna/dna)