Menurut Rizal Ramli, kebijakan Jokowi ini tepat karena pembangunan tidak hanya berlangsung di Pulau Jawa.
"Inisiatif Jokowi tepat dan pas ingin bangun Indonesia sentris, enggak hanya Jawa sentris," kata Rizal dalam sebuah diskusi di Restoran Ajag Ijig, Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rizal menyarankan, pembangunan infrastruktur di Jawa dilakukan tanpa memakai APBN. Contohnya, menjaminkan pendapatan jalan tol di masa mendatang atau sekuritisasi.
Sedangkan untuk pembangunan infrastruktur di luar Jawa bisa memakai APBN.
"Infrastruktur di luar Jawa bagus saya dukung all out, di Jawa cari sistem non APBN," ujar Rizal
"Di jawa non budget, financing non APBN. Build operate and owned, revaluasi aset dan sekuritisasi aset untuk bangun proyek-proyek baru," lanjut mantan Menteri Koordinator Kemaritiman di era Kabinet Kerja Presiden Jokowi itu.
Dia menambahkan, prioritas pendanaan dari APBN masih mengutamakan pendidikan dan untuk pembayaran utang jatuh tempo. Porsi selanjutnya adalah untuk pembangunan infrastruktur.
"Infrastruktur hanya prioritas ketiga APBN Nomor satu bayar pokok dan bunga utang, pendidikan, baru infrastruktur," kata Rizal. (ara/hns)