Proyek Layang Disetop, Menhub: Mestinya Tak Lebih dari 2 Minggu

Proyek Layang Disetop, Menhub: Mestinya Tak Lebih dari 2 Minggu

Puti Aini Yasmin - detikFinance
Rabu, 21 Feb 2018 12:13 WIB
Foto: Raja Adil Siregar/detikcom
Jakarta - Pemerintah sepakat menghentikan pengerjaan sementara proyek konstruksi elevated atau layang. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pun menjelaskan pemberhentian tersebut tidak akan lebih dari dua minggu.

"Saya tidak tahu mestinya tidak lebih dari dua minggu," katanya di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (21/2/2018).

Lebih lanjut, ia mengaku tidak mengetahui berapa proyek yang akan diberhentikan sementara. Namun yang pasti pemberhentian ini akan dilakukan pada proyek yang skala besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Saya nggak persis tahu yang besar itu LRT Palembang, Jakarata, Double Double Track (DDT) itu yang besar," imbuhnya.

Sementara itu ia juga menyinggung pekerjaan proyek LRT Palembang. Ia menjelaskan bahwa pemberhentian tersebut tidak akan berdampak pada progres pembangunan.

Sebab, ia menilai pembangunan konstruksi LRT Palembang telah selesai.



"Evaluasi nggak terlalu lama, apalagi LRT Palembang itu konstruksi sudah semua. Jadi bisa dipastikan tidak berpengaruh," tutupnya. (zlf/zlf)

Hide Ads