Pembangunan Bendungan Gondang Ditarget Rampung Oktober 2018

Jakarta - Pemerintah menargetkan pembangunan 8 bendungan rampung pada akhir 2018. Delapan bendungan tersebut adalah Bendungan Rotiklot di NTT, Tanju dan Mila di NTB, Gondang dan Logung di Jawa Tengah, Sei Gong di Batam, Sindang Heula di Banten, serta Paselloreng di Sulawesi Selatan.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan salah satu bendungan yang bakal selesai dikerjakan dalam waktu dekat ialah Bendungan Gondang. Saat ini progresnya sudah mencapai 82%.

"Progresnya sudah 82% dan dijadwalkan bisa selesai bulan Oktober 2018 agar bisa memanfaatkan musim hujan akhir tahun dalam pengisian bendungan" kata Basuki dalam keterangannya, Selasa (17/7/2018).

Baca juga: 8 Bendungan Ini Ditarget Rampung Tahun Depan

Basuki mengatakan pembangunan 65 bendungan yang terdiri dari 16 bendungan lanjutan dan 49 bendungan baru untuk mewujudkan ketahanan pangan dan air.

Bendungan Gondang yang dibangun oleh Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo, Ditjen Sumber Daya Air memiliki kapasitas tampung 9,15 juta meter kubik. Bendungan ini akan menyuplai air bagi daerah irigasi seluas 4.680 hektar di Kabupaten Karanganyar dan Sragen.

"Selain itu, bendungan ini juga menjadi sumber air baku 200 liter/detik untuk Kabupaten Karanganyar, konservasi air, pengendali banjir dan destinasi wisata. Pembangunan dilakukan sejak tahun 2014 dengan anggaran Rp 657 miliar dengan kontraktor PT Waskita Karya," kata Basuki.

Baca juga: Jokowi: Bendungan Paselloreng Akan Mengairi 7.000 Hektare Sawah

Terkait dengan program pembangunan 49 bendungan baru, pada 2018 ini, Kementerian PUPR sudah melelang tujuh proyek bendungan yakni Bendungan Sidan di Bali, Bener di Jawa Tengah, Tiga Dihaji di Sumatera Selata,ln, Jelantah di Jawa Tengah, Randugunting di Jawa Tengah, Beringin Sila di Nusa Tenggara Barat, dan Sadawarna di Jawa Barat. (fdl/dna)