"Kami hanya menunggu keputusan pusat. Kami tunggu saja. Hanya itu saja," ujar Andika di Balai Kota Bandung, Rabu (27/2/2019).
Hingga kini, kata Andika, bandara yang terletak di Jalan Pajajaran itu masih berjalan normal, tidak ada penerbangan yang berkurang atau berpindah ke Kertajati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Andika menilai Husein memiliki daya tarik tersendiri bagi penumpang domestik dan mancanegara, sebab kebanyakan orang yang menggunakan bandara tersebut untuk pariwisata dan bisnis.
"Kita pastikan masih berjalan normal. Kita terus tingkatkan pelayanan terlebih promosi pariwisata dengan Disbudpar," katanya.
Andika menjelaskan salah satu yang telah dilakukan untuk peningkatan jumlah penumpang adalah menggelar promo dan travel fair. Diharapkan dengan cara tersebut akan semakin banyak wisatawan yang datang dan pergi dari Bandara Husein.
"Memang kalau bicara itu (pindah ke Kertajati), kita ikut saja kebijakan pemerintah. Tapi kalau dilihat pangsa pasar saja yang beda. (Kertajati) umroh, haji dan melayani warga wilayah Kertajati. Kalau Bandung ini lebih ke wisata dan penerbangan internasional," ucapnya.
Di tempat yang sama Wali Kota Bandung Oded M Danial berharap Husein masih bisa difungsikan dan tidak semua pengerbangan pindah ke Kertajati. Namun jika pemerintah menghendaki semua penerbangan pindah pihaknya siap mengikuti.
"Mang Oded lihat mah aya keneh kabutuh ka Bandara Husein, masih berharap beroperasi. Tapi kalau pusat (kebijakan) harus ke Kertajati, kita ikuti. Asalkan Tol Cisumdawu sudah selesai, jadi orang Bandung tidak sulit buat ke sana," ujar Oded.











































