Diskon diberlakukan sebelum puncak arus mudik yang diperkirakan tanggal 30 Mei hingga 1 Juni dan sesudah puncak arus balik 8-9 Juni. Alasannya agar pengendara yang melewati jalan tol bisa mudik lebih awal.
"Kita harap puncaknya turun. Kalau itu turun risiko untuk pemudik lebih ringan. Kita beri diskon supaya masyarakat beralih waktu mudiknya di awal dan balik lebih lama," kata Ketua Umum Asosiasi Jalan Tol (ATI) Desi Arryani dalam konferensi pers di Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Jumat (24/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sehingga risiko masyarakat berkurang seperti terjadinya kepadatan," ujar Desi.
Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja dalam kesempatan yang sama mengatakan jumlah tempat istirahat di Trans Jawa disiapkan sebanyak 75 dengan rincian 32 rest area tipe A, 22 rest area tipe B dan 21 rest area tipe C.
Rest area tipe A dilengkapi toilet pria, wanita, area parkir, mobil dan truk, musala, SPBU, kios, warung, bengkel, klinik, taman. Kemudian rest area tipe B dilengkapi toilet, area parkir mobil dan truk, musala tanpa SPBU dan tipe C dilengkapi toilet, area parkir, musala dan kios.
"Jadi praktis 20 km bisa ditemukan. Di sumatera itu disiapkan ada 11 lokasi rest area sementara Terbanggi Besar jarak 141 km ada 9 rest area," katanya.