"Menko Maritim memberikan suatu endorsement (dukungan) dan menurunkan tim untuk melakukan pembebasan tanah. Pembebasan tanah akan kita selesaikan bulan Januari, tinggal sedikit saja," ungkap Budi Karya usai rapat di kantor Luhut, Jakarta Pusat, Senin (23/12/2019).
Budi Karya menyatakan pemerintah ingin konstruksi proyek ini bisa berjalan lancar, sehingga target operasi di akhir 2021 bisa dikejar. "Kita mau agar konstruksi itu berjalan dengan baik. Operasi bisa 2021 akhir tahun," kata Budi Karya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Tips Anti Bokek Saat Libur Panjang |
"Berita baik posisi pembebasan lahan sudah 99% kalau jadwal masih ditetapkan 2021 beroperasi. Tadi dirapatkan 1% pembebasan lahan itu koordinasinya, ini masalahnya banyak, administrasi, pengadilan, registrasi, dan lain-lain," ujar pria yang akrab dipanggil Emil ini di Kantor Luhut, Selasa (12/11/2019).
Emil melanjutkan, masalah lahan memang menjadi masalah dalam pembangunan di Indonesia. Dia pun menyatakan lahan proyek kereta cepat yang bermasalah terletak di Bekasi, Karawang, hingga Purwakarta.
"Biar 1% kan jumlah banyak nih. Problem pembangunan di Indonesia memang urusan negosiasi pembebasan lahan. Itu ada di Bekasi, Karawang, Purwarkarta. (Luasnya) Saya lupa, pokoknya sisa sepersen," ujar Emil.
(fdl/fdl)