Tol Palembang-Kayu Agung sejatinya akan dibuka untuk umum pada awal Februari lalu. Namun, tol Palembang-Kayu Agung rencananya dibuka resmi pada pertengahan Maret ini setelah pekerjaan konstruksi selesai 100%.
Kepala Proyek Seksi 1 Tol Palembang-Kayu Agung dari PT Sriwijaya Waskita Tol, Gunawan Joko mengatakan jalan bebas hambatan dari Kota Palembang-Kayu Agung sudah diagendakan bakal diresmikan minggu kedua Maret 2020.
"Peresmian tol Palembang-Kayu Agung diperkirakan di minggu kedua bulan ini," tegas Gunawan kepada wartawan saat ditemui di kantornya, Senin (2/3/2020).
Meski belum diresmikan, ruas tol bagian dari Tol Trans Sumatera ini sudah pernah dibuka fungsional Hari Raya Idul Fitri dan Natal 2019 lalu. Namun kini tol ditutup kembali sebelum diresmikan oleh Presiden Joko Widodo atau Menteri PUPR.
"Kita tidak bisa buka lagi kalau ini belum diresmikan. Sementara untuk peresmian masih menunggu pemerintah pusat, jadi apakah mau diresmikan Pak Jokowi atau Menteri ya tergantung keputusan pusat," katanya.
Gunawan turut menegaskan jika secara aturan berlaku pembukaan tol memang harus menunggu peresmian. Selain itu, pengamanan di jalan tersebut kini masih belum tersedia.
Terkait progres, Gunawan memastikan, Tol Palembang-Kayu Agung sepanjang 33,5 Km ini sudah selesai 100 persen. Begitu juga dengan beberapa ruas jalan tol yang dilaporkan pernah rusak jelang finishing.
"Saat diresmikan nanti pintu keluar atau masuk tol-nya ada di KM 358. Tetapi ini sifatnya temporary saja ya, karena yang permanennya ada di STA 42 yang masih dalam proses pengerjaan," katanya.
Khusus untuk pintu keluar masuk dibuat temporary ini ada tiga pintu masuk dan tiga pintu keluar. Lokasinya ada di Desa Pedu, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir.
"Kalau pintu keluar atau masuk tol ini bisa lewat di Jakabaring melewati OPI Mal dan melewati simpang 4 Tegal Binangun. Lalu bertemu simpang Empat Sungai Pinang. Selanjutnya jalan sejauh 1 kilometer dan akan terlihat pintu tol di sebelah kiri," kata Gunawan.
(ras/hns)