Proyek MRT Fase II Pun Molor, Terima Kasih Corona

Proyek MRT Fase II Pun Molor, Terima Kasih Corona

Hendra Kusuma - detikFinance
Kamis, 30 Apr 2020 08:29 WIB
Penumpang Mass Rapid Transit  (MRT) Jakarta terlihat memakai masker, Senin (17/2). Hal ini untuk mencegah virus corona.
Foto: Rengga Sancaya

William mengatakan pihaknya menilai dana pembangunan akan membengkak karena hitungan awalnya menggunakan nilai tukar sebelum pandemi Corona. Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah mengusulkan tambahan anggaran sekitar Rp 7,3 triliun kepada JICA usai menyelesaikan feasibility study (FS) fase 2B dari Kota-Ancol Barat. Tambahan ini digunakan untuk konsultan Jepang menyelesaikan semua tahapan proses.

MRT Jakarta mengumumkan jumlah penumpang yang diangkut mengalami penurunan yang tajam. Dari yang biasanya mencapai 100.000 per hari kini menyisakan sekitar 2.000-an penumpang. Hal itu menyusul penerapan protokol kesehatan hingga pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

William menjelaskan penurunan jumlah penumpang mulai terjadi pada 13 Maret menjadi 98.757 orang dari yang sebelumnya 109.873 orang di 6 Maret 2020. Penurunan penumpang sangat signifikan terjadi pada 16 Maret menjadi 27.269 orang.

Beberapa hari selanjutnya, jumlah penumpang MRT Jakarta kembali menurun tepatnya di tanggal 20 Maret menjadi 21.813 orang. William bilang hal itu dikarenakan kebijakan penutupan stasiun yang dilakukan mulai 20 April, yaitu Stasiun Haji Nawi, Blok A, ASEAN, Istora Mandiri, dan Setiabudi Astra.


Dengan kebijakan seperti itu, jumlah penumpang semakin turun. Tepat pada 27 Maret jumlah penumpang menjadi 8.685 orang per hari. Pada saat itu diumumkan juga MRT Jakarta menutup Stasiun Bendungan Hilir dan Senayan, sehingga total stasiun yang ditutup menjadi tujuh.

"Ini terus berkembang sampai PSBB dan jumlah stasiun yang kita tutup dari 3, menjadi 5, dan menjadi 7 stasiun, rata-rata penumpang 4.134 per hari. Itu tren penurunan penumpang," katanya.

"Catatan terakhir jadi memang penurunan di 28 Maret tinggal 2.080 orang, trennya terus menurun dan kita melihat itu indikasi pelaksanaan PSBB berjalan dengan baik," tambahnya.



Simak Video "Video Foke ke Rano: Bilang Koster, yang Bikin MRT Jakarta Itu Gue"
[Gambas:Video 20detik]

(hek/ang)

Hide Ads