"Kalau pastinya kita baru tahu jadwal (MotoGP 2021) Agustus tahun ini," kata Abdulbar dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, di Jakarta, Rabu (24/6/2020).
Dengan adanya pandemi virus Corona (COVID-19), apakah kompetisi balap internasional tersebut tetap diselenggarakan?
Menjawab pertanyaan itu, Abdulbar menuturkan hingga saat ini Dorna Sports, penyelenggara MotoGP masih menetapkan sirkuit di KEK Mandalika sebagai lokasi penyelenggaraan MotoGP 2021.
"Dorna kan bilang bahwa ITDC atau MotoGP di Mandalika itu diperkirakan kurang lebih di Oktober tahun depan," jelas Abdulbar.
Namun, menurutnya baik Dorna maupun ITDC masih akan memantau perkembangan COVID-19 di tahun depan. Jika pandemi tak kunjung reda, maka keputusan diserahkan ke Dorna.
"Tapi kalau memang pada waktunya ternyata Covid masih ada, ya kita kembali, seperti Sepang, kita kembalikan ke Dorna," terang Abdulbar.
Meski begitu, pihaknya optimistis pandemi Corona akan mereda di 2021 sehingga MotoGP akan tetap diselenggarakan di Mandalika.
"Nah kita perkirakan Oktober itu seharusnya tidak separah sekarang, karena pasti ada terobosan vaksin ataupun cara kita handle the new normal," tutur Abdulbar.
Selain itu, Abdulbar memastikan proses pembangunan sirkuit MotoGP di KEK Mandalika masih terus berlangsung. Ia mengatakan, proses pembangunan sirkuit MotoGP ditargetkan rampung Juni 2021.
"We hope for the best, tapi yang jelas tanggung jawab kita akhir tahun depan. Persiapannya dari tahun ini, selesai Juni. Memang dari awal 2021, akhir tahun," pungkas dia.
Catatan: Redaksi melakukan penyesuaian pada kalimat ketujuh (kutipan) setelah mengecek kembali.
(eds/eds)