Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah merealisasikan program padat karya tunai di 34 provinsi. Hingga 14 November 2020, pelaksanaannya telah mencapai 90,93%.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan realisasi program padat karya tunai telah mencapai sebesar Rp 12,2 triliun dari total pagu anggaran yang Rp 13,4 triliun.
"Dari pagu Rp 13,4 triliun, terserap Rp 12,2 triliun atau 90,93% per 14 November 2020," kata Basuki saat rapat kerja dengan Komisi V DPR RI, Jakarta Pusat, Senin (16/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari sisi serapan tenaga kerja, program padat karya tunai telah menyerap 630.900 orang dari target serapan tenaga kerja yang sebanyak 638.960 orang. Program padat karya tunai itu dilaksanakan di 23.589 lokasi.
Untuk diketahui, jumlah pagu anggaran program padat karya tunai sudah termasuk tambahan dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk revitalisasi saluran drainase jalan nasional sepanjang 5.000 kilometer (km) dengan anggaran Rp 1 triliun.
"Ini dialokasikan untuk penyerapan 76.337 tenaga kerja," ujar dia.
(ara/ara)