Presiden Joko Widodo masih akan menggenjot pembangunan infrastruktur di tahun depan. Buktinya, anggaran pembangunan infrastruktur dialokasikan sebesar Rp 384,8 triliun.
"Anggaran pembangunan infrastruktur sebesar Rp 384,8 triliun," ujarnya dalam pidato nota keuangan 2020, Senin (16/8/2021).
Jokowi menjelaskan, pembangunan infrastruktur diarahkan sejumlah hal di antaranya: mendukung penguatan penyediaan pelayanan dasar; mendukung peningkatan produktivitas melalui infrastruktur konektivitas dan mobilitas; menyediakan infrastruktur energi dan pangan yang terjangkau, andal.
"Dan memperhatikan aspek lingkungan; serta pemerataan infrastruktur dan akses Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Untuk mendukung pembangunan infrastruktur tersebut, Jokowi juga akan memadukan anggaran bauran pendanaan atau blended finance
"Skema KPBU menjadi model pembiayaan yang terus ditawarkan. Bauran pendanaan antara Kementerian/ Lembaga, BUMN, dan swasta akan terus diperkuat.
(zlf/zlf)