Tapi pembangunan ini bersyarat wajib terintegrasi dengan moda transportasi massal seperti bus TransJakarta. Kemudian pembangunan juga harus diiringi dengan pembangunan transportasi massal.
Harus ada juga jalur khusus bus di dalam ruas jalan tol. Jalan tol ini diproyeksi menjadi satu-satunya jalan tol di dunia yang terintegrasi dengan angkutan umum.
Hingga akhir 2013 proyek disebut belum punya izin kelayakan lingkungan dari Pemda DKI.
Memasuki 2014, Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) ditandatangani dan menandai kepastian pembangunan jalan tol yang dilakukan oleh PT Jakarta Tollroad Development dan mulai dibangun pada 2015 dan ditarget selesai pada 2022 secara keseluruhan. Banyak kendala yang dihadapi mulai dari membangun konstruksi fisik dan lahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jalan tol ini masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) yang tercantum dalam Peraturan Presiden No 3 Tahun 2016 maupun dalam Perpres perubahan No 58 Tahun 2017 dan pembangunan dimulai sebelum 2019.
(kil/ara)