Berhenti Operasi Sejak 1984
Selanjutnya Presiden Jokowi memukul kentongan sebagai tanda diresmikan bandara Ngloram dan juga menandatangani prasasti peresmian.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam pidatonya mengatakan, Bandara Ngloram memiliki luas lahan sebesar 27 hektare (ha). Sebelumnya bandara Ngloram ini dimiliki oleh kementerian ESDM kemudian dilakukan penyerahan ke Kementerian Perhubungan sebab sejak tahun 1984 bandara Ngloram berhenti beroperasional.
"Sehingga kementerian perhubungan membangun pada tahun 2019 dan selesai pada November bulan lalu. Saat ini sudah diterbangi oleh Citilink dua kali seminggu. Penumpangnya penuh bapak, banyak sekali. Dan saya juga menghimbau kepada para bupati untuk melakukan book seat jadi PNS bisa melakukan pembelian ini karena jarak dari Surabaya, Semarang relatif jauh. Ini dibangun landasan sepanjang 1.500 meter. Sementara untuk pesawat jenis ATR," kata Budi Karya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam peresmian tersebut, dihadiri oleh sejumlah pejabat di lingkungan kementerian Perhubungan, Anna Muawanah Bupati Bojonegoro, Jawa Timur, dan Sri Sumarni, Bupati Grobogan.
Simak Video "Resmikan Bandara Ngloram, Jokowi: Akan Mempercepat Aktivitas Ekonomi"
[Gambas:Video 20detik]
(ara/ara)