Ini Alasan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Pakai Tukang Las dari China

Ini Alasan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Pakai Tukang Las dari China

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Selasa, 15 Feb 2022 13:30 WIB
Operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung diproyeksi mundur ke Juni 2023 dari rencana sebelumnya Desember 2022. Lalu, sudah sejauh apa perkembangannya?
Foto: Rifkianto Nugroho
Dengan kecanggihannya, mesin UN-200 mampu memberikan kualitas sambungan yang konsisten pada setiap rel. Hal ini karena UN-200 memiliki kemampuan untuk merekam perubahan tekanan dan suhu sambungan selama pemanasan dan pendinginan berlangsung, serta mengidentifikasi sambungan secara otomatis.

"Dalam pengelasan Flash-butt Welding, mesin memegang kedua rel yang dipanaskan. Setelah panas, kedua rel itu dipertemukan dan ditekan agar menyambung. Mesin Flash-butt Welding dapat secara otomatis merekam dan mengingat proses perubahan tekanan hingga perubahan suhu sambungan selama pemanasan dan pendinginan sehingga hasil penyambungan rel sesuai dengan kebutuhan proyek KCJB," papar Dwiyana.


(fdl/fdl)

Hide Ads