Untuk memastikan kesiapan jalan non tol yang akan dilewati pengguna jalan, PT JJS berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional DKI-Jawa Barat untuk kesiapan konstruksi jalan, memasang rambu petunjuk arah sementara, hingga meningkatkan pelayanan transaksi di GT Karawang Timur.
PT JJS juga akan menyiapkan fasilitas pendukung di jalur fungsional Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan, antara lain penerangan, perambuan, stick cone dan flag man untuk memandu pengguna jalan, petugas dan pos pantau, fasilitas pengisian bahan bakar sementara serta fasilitas pendukung lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jalur fungsional Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan mulai dari SS Sadang hingga Kutanegara tidak dikenakan tarif, namun pengguna jalan tetap harus melakukan tapping di GT Sadang Fungsional. Di gerbang tol ini, pengguna jalan akan membayar tarif tol Jalan Tol Cipularang dan Jalan Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi) jika melakukan perjalanan dari gerbang tol di Jalan Tol Padaleunyi, dengan besaran tarif yang sama jika pengguna jalan keluar melalui GT Sadang Jalan Tol Cipularang," tutup Charles.
Untuk melewati jalur fungsional, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk selalu awas dan berhati-hati karena kondisi jalan yang masih terbatas. Selain itu, patuhi arahan petugas di lapangan serta perambuan yang berlaku, termasuk batas maksimal kecepatan kendaraan yang diperbolehkan saat melalui jalur fungsional, serta pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima dan isi penuh bbm sebelum memasuki jalur fungsional.
Jalur fungsional Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan merupakan bagian dari Seksi 3 (Tamanmekar-Sadang) sepanjang 27,85 Km yang saat ini tengah menjadi prioritas pekerjaan dari total proyek secara keseluruhan. Total panjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan nantinya mencapai 62 Km yang dibagi atas 3 seksi pekerjaan yaitu Seksi 1: Jatiasih-Setu sepanjang 9,3 Km, Seksi 2: Setu-Taman Mekar sepanjang 24,85 Km dan Seksi 3: Taman Mekar-Sadang sepanjang 27,85 Km.
Simak Video "Curahan Hati Warga Berangkat Mudik Lebih Awal: Kangen Keluarga"
[Gambas:Video 20detik]
(ara/ang)