Luhut Juga Belum Memutuskan
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pun sudah buka suara soal permintaan KCIC memperpanjang konsesi Kereta Cepat Jakarta-Bandung dari 50 tahun menjadi 80 tahun. Luhut mengatakan perpanjangan konsesi Kereta Cepat Jakarta-Bandung belum final.
Saat ini, kata Luhut, yang menjadi fokus pemerintah adalah terkait pelaksanaan operasional agar tidak molor lagi. Terakhir pemerintah mentargetkan Kereta Cepat Jakarta Bandung beroperasi Juni 2023.
"Kita kan belum final mau 50 tahunan (atau) mau 80 tahun, bedanya apa sih? Yang penting kan jalan," kata Luhut kepada wartawan usai acara Anugerah Bangga Buatan Indonesia (ABBI) 2022 di Hotel Mulia, Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Luhut sejatinya juga ikut memegang peran penting dalam proyek kereta cepat. Pasalnya, dia dan kementeriannya didapuk sebagai Ketua Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Tugasnya adalah mengkoordinir semua kebutuhan sarana dan prasarana kereta cepat.
Ditemui di acara yang sama, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo juga ikut merespons soal permintaan perpanjangan konsesi tersebut. Menurutnya proyek infrastruktur memang dinilai butuh pengembalian investasi yang panjang.
"Suatu proyek infrastruktur itu butuh pengembalian yang panjang kan. Kita melihat dengan konsesi yang sudah kita kembangkan sekarang itu saya rasa relevan. Panjangan cuma 80 tahun hingga nantinya secara traffic-nya juga mencapai titik yang optimal," jelas Tiko.
Simak Video "Video Perjalanan Whoosh Terganggu Gegara Atap Rumah Warga Jatuh ke Jalur"
[Gambas:Video 20detik]
(hal/zlf)