Tol Cibitung-Cilincing Rampung, Bekasi ke Tanjung Priok Cuma 35 Menit

Pembangunan Jalan Tol Cibitung-Cilincing (JTCC) Seksi 4 sepanjang 7,4 kilometer (km) dinyatakan rampung. Dengan begitu, keseluruhan jalan tol sepanjang 34,7 km ini segera siap beroperasi.

Direktur Utama PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) Joko Noerhudha mengatakan, JTCC mampu memangkas waktu tempuh dari Jakarta ke Bekasi dan sebaliknya. Estimasi waktu tempuh menjadi sekitar 35 menit.

"Dengan hadirnya JTTC ini kita menawarkan alternatif dari Bekasi untuk menuju Tanjung Priok hanya menjadi sekitar 35 menit," katanya di area Seksi 4 JTCC, Rabu (22/2/2023).

Sebagai informasi, Tol Cibitung-Cilincing menghubungkan kawasan industri di Cikarang, Kabupaten Bekasi dengan Pelabuhan Tanjung Priok. Tol yang memiliki 4 seksi ini ditargetkan beroperasi full pada April dan bisa digunakan mudik Lebaran.

Noerhudha menyebut hadirnya JTCC membuat pelaku Industri bisa merencanakan pengiriman kargo ke Tanjung Priok secara lebih cepat dan baik. Ia menyebut tanpa melalui tol ini perjalanan Jakarta-Bekasi bisa sampai 3 jam saat macet.

"Menggunakan jalur transportasi yang eksisting kalau kondisi lancar 1 jam sampai 1 jam setengah. Ya tapi kalau kondisi padat jadi tidak menentu, bisa 2 jam atau 3 jam," jelasnya.

Ia berharap adanya JTCC ini kinerja pelaku industri transportasi menjadi lebih bagus. Pelaku industri diharapkan juga mampu merencanakan kebutuhan transportasi mereka ke Tanjung Priok lebih tepat waktu.

"Dan gilirannya utilisasi dari armada merek jadi lebih bagus karena mereka jadi lebih tepat waktu dan terencana untuk transportasi dari dan ke Tanjung Priok," tuturnya.

Adapun proses Uji Layak Fungsi oleh tim BPJT untuk memastikan kesiapan fisik konstruksi Seksi 4 Tol Cibitung-Cilincing diharapkan selesai pada Maret 2023, sehingga jalan tol bisa dilintasi saat Lebaran.

"Sehingga pada bulan April bisa dioperasikan secara penuh sebagai bagian dari jaringan jalan yang mendukung akses transportasi terutama dalam menghadapi Lebaran," ujar Noerhudha.