.webp)
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan progres terkini perbaikan jalan di beberapa daerah, termasuk jalan Provinsi Lampung yang pernah disebut-sebut sebagai 'Lampung Dajjal'. Perbaikan jalan itu dijanjikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah melakukan kunjungan ke beberapa daerah untuk mengecek kondisi jalan rusak.
Perbaikan jalan di daerah sendiri, menurut Basuki sudah masuk dalam Inpres 3 tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Lewat Inpres, pemerintah menentukan prioritas perbaikan jalan rusak di daerah dan mempersiapkan anggaran sebesar Rp 32,7 triliun.
Basuki memaparkan Senin 5 Juni kemarin, pihaknya baru saja mengusulkan pencairan anggaran sebesar Rp 14,6 triliun ke Kementerian Keuangan untuk melakukan perbaikan jalan pada 573 ruas di seluruh Indonesia. Perbaikan jalan itu termasuk di Lampung, Jambi, dan Sumatera Utara yang sempat dikunjungi Jokowi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahap pertama kami usulkan ke Bu Menkeu, Rp 14,6 triliun dulu. Baru hari Senin kemarin diusulkan. Itu untuk 32 provinsi, ruas jalannya 573 ruas, panjangnya 2.873 km, jembatannya 2.363 meter, anggarannya Rp 14,6 triliun," jelas Basuki ditemui usai melakukan rapat kerja dengan Komisi V DPR, di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2023).
Dokumen dan lampiran usulan itu, kata Basuki, ditandangani langsung olehnya dan juga Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa. Usai dokumen itu masuk di Kementerian Keuangan, Basuki mengatakan dirinya langsung menghubungi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati untuk mempercepat pencairan anggaran.
Dia meminta kalau bisa anggaran itu bisa cair dua minggu lagi. Dengan begitu, pihaknya bisa langsung melakukan proses lelang dan tender proyek untuk kemudian proses perbaikan jalan bisa dikebut mulai bulan Juli.
Seperti diketahui, Jokowi sendiri dalam setiap kunjungannya ke daerah untuk mengecek jalan rusak menekankan agar perbaikan yang dilakukan pemerintah pusat bisa dilakukan bulan Juli.
"Ini sekarang dokumennya di Menkeu, saya sudah SMS beliau, 'tadi kami sudah usulkan ini, saya mohon supaya ini bisa selesai bulan ini juga, kalau bisa dua minggu ini.' Ini agar kami bisa lakukan pengadaan baik lelang maupun e-catalog," kata Basuki.
"Jadi janji presiden Juli mulai, kami bisa mulai," ungkapnya.
Sambil menunggu anggaran Rp 14,6 triliun cair, Basuki mengatakan dirinya dan Kepala Bappenas akan menyusun prioritas jalan-jalan berikutnya untuk diperbaiki dengan sisa anggaran Rp 18,1 triliun sesuai Inpres no 3 tahun 2023.
"Sambil diusulkan ini, kami kerja lagi buat sisanya, sisa prioritas yang lain. Masing-masing provinsi," ungkap Basuki.
Simak juga Video: Tepuk Tangan Gubernur Lampung saat Jokowi Akan Ambil Alih Perbaikan Jalan
