Kementerian Perhubungan buka-bukaan soal nasib Kereta Api Argo Parahyangan. Nasib kereta api dengan rute Jakarta-Bandung itu kembali menjadi sorotan di tengah akan beroperasinya Kereta Cepat dengan rute yang sama pada bulan Agustus mendatang.
Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menegaskan Kereta Api Argo Parahyangan akan tetap beroperasi saat Kereta Cepat Jakarta-Bandung sudah beroperasi.
"Argo Parahyangan akan tetap beroperasi," tegas Risal singkat ketika dihubungi detikcom, Selasa (27/6/2023) malam.
Sebelumnya, VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan pihaknya masih terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait soal operasional kereta Argo Parahyangan.
"Mengenai hal tersebut kami akan terus berkoordinasi dengan stakeholders," kata Joni kepada detikcom.
Dia menambahkan, sampai saat ini pihaknya fokus memberikan pelayanan termasuk di dalamnya mengoperasikan Argo Parahyangan.
"Saat ini kami masih fokus dulu untuk memberikan layanan termasuk mengoperasikan Argo Parahyangan yang sampai dengan sekarang tetap melayani masyarakat," jelas Joni.
Wacana 'suntik mati' Argo Parahyangan sempat mengemuka pada penghujung 2022 lalu di tengah rencana operasi kereta cepat. Namun, kabar itu sempat dibantah juga oleh Risal Wasal.
Pada Desember lalu, Risal menegaskan KA Argo Parahyangan masih akan tetap beroperasi.
"Kalau Argo Parahyangan kami dalam waktu dekat belum ada konsep untuk memberhentikan itu pak. Masih berjalan Argo Parahyangan," tegas Risal dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Kamis (8/12/2022) lalu.
Risal menjelaskan banyak sekali perbedaan antara Kereta Cepat Jakarta-Bandung dengan KA Argo Parahyangan, mulai dari jalurnya hingga target pasarnya.
"Karena ini berbeda jalur yang dilalui kereta cepat dengan Argo Parahyangan, dan masyarakat yang dilayani juga agak beda," ungkap Risal.
(hal/ara)