Menteri Investasi/Kepala Kepala BKPM Bahlil Lahadalia buka-bukaan soal rencana investasi pengusaha dalam negeri di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menurutnya, investor akan mulai melakukan groundbreaking pada bulan September.
"Kalau untuk IKN, mereka yang PMDN (Penanaman Modal Dalam Negeri) ya, kemarin saya mendampingi investor dalam negeri, konglo-konglo, dengan bapak Presiden (Joko Widodo). Mereka sudah masuk groundbreaking ini bulan September. Dan target kita upacara 17 Agustus 2024 (di IKN) akan terjadi)" katanya di kantornya, Jakarta, Jumat (21/7/2023).
Total investasi untuk PMDN yang sudah dirancang pemerintah mencapai Rp 30-40 triliun di tahap pertama. Bahlil menyebut investasi tersebut sudah dalam tahap menuju realisasi.
Ia menjelaskan pembangunan IKN tahap pertama masih mengandalkan dana APBN, dan sudah selesai sebagian. Bersamaan dengan itu, para investor juga mulai masuk ke IKN. Oleh karena itu Bahlil menjamin proyek IKN bakal berjalan dengan baik tanpa persoalan.
"(Investasi) mau realisasi, tahap 1 kan pembangunan infrastrukturnya itu oleh APBN, begitu udah APBN kan sekarang sudah selesai sebagian, mulai masuk mereka September ini mulai masuk, realisasi, ada PMA PMDN," ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini sedang dilakukan pembangunan berbagai macam fasilitas, termasuk olahraga, kesehatan, pendidikan, perumahan, dan lainnya. Adapun progres pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara berjalan sesuai rencana. Pembangunan IKN tahap satu kini mencapai 34-35%.
Hal ini disampaikan Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S. Atmawidjaja.
"IKN semua on the right track, sesuai schedule. Dari progres kita dapatkan dalam posisi bagus. Tahap satu sudah di kisaran 34-35%," ujar Endra di Tol Cisumdawu, Sumedang, Selasa (11/7/2023).
Pembangunan jalan kawasan, bangunan gedung pemerintahan, istana negara, kantor presiden, kantor menteri dan rumah untuk pekerja konstruksi sudah dimulai. Sebagian bahkan ada yang sudah selesai.
(hns/hns)