Sebagai informasi, pengembangan Stasiun Manggarai tahap 2 meliputi antara lain bangunan stasiun sisi timur untuk area commuter Line hingga 4 jalur commuter line at grade.
"Perkembangan saat ini mencapai 93,83 persen dan diharapkan Desember ini (2023) memcapai 100 %," terang Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas 1 Jakarta Nur Setiawan Sidik kepada detikcom, Kamis (19/10/2023).
Selain itu, Nur menjelaskan, proyek Tahap 3 sedang dalam persiapan dan mulai dikerjakan pada November atau awal Desember 2023.
"Sementara itu, pembangunan Stasiun Manggarai Tahap 3 dalam persiapan, diharapkan Nopember atau awal Desember 2023 tahap pengerjaan," jelasnya.
Bersambung ke halaman berikutnya. Langsung klik
Sebelumnya, berdasarkan catatan detikcom, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal, menjelaskan pihaknya sedang melakukan sejumlah persiapan untuk menjadikan Stasiun Manggar sebagai stasiun sentral.
Di antaranya pembongkaran partisi, pemasangan akses ramp pada perlintasan penumpang sementara, hingga pengaktifan lift menuju peron I.
"Kami akan menutup jalur perlintasan penumpang, atau passenger crossing sisi selatan sehingga kami dapat menyelesaikan pembangunan peron I, dan menyambung peron II dan III," kata Risal, dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (13/10/2023).
Sebagai alternatif, pihaknya pun membuatkan akses perlintasan penumpang sementara untuk penumpang melintas di area at grade atau lantai dasar stasiun.
Selain itu, DJKA juga akan mengoperasikan area concourse lantai 1 dengan membuka partisi pada gedung baru Stasiun Manggarai.
"Kami juga tengah mempersiapkan akses lift menuju peron I untuk menunjang aksesibilitas penumpang sebagai kompensasi atas ditutupnya perlintasan penumpang sisi selatan ini," terang Risal.
Selama proses pekerjaan berjalan, ia mengimbau agar masyarakat sebagai pengguna jasa layanan kereta api mematuhi arahan petugas dan tidak perlu terburu-buru ketika beraktivitas di sekitar area proyek demi menjaga keselamatan bersama. (hns/hns)