Malaysia meluncurkan marka jalan glow in the dark atau menyala dalam gelap pertama. Teknologi itu disebut dihadirkan pemerintah Malaysia untuk meningkatkan keamanan pengendara saat malam hari.
Proyek percontohan itu dikerjakan Departemen Pekerjaan Umum Kabupaten Hulu Langat (JKR) pada 28 Oktober di jalan dua jalur dekat kota pedesaan Semenyih di Selangor. Marka jalan tersebut berada di sepanjang persimpangan Jalan Sg Lalang dan Jalan Sg Tekali.
"Marka jalan glow in the dark ini adalah upaya kami untuk menghadirkan inovasi-inovasi dalam rekayasa jalan. Jangan terkejut jika anda kebetulan melewati area tersebut," tulis JKR di akun Facebooknya dikutip dari The Strait Times, Kamis (16/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum pengecatan marka jalan dilakukan, kondisi jalan gelap gulita karena tidak ada lampu jalan. Hal ini pun menyulitkan pengguna jalan yang melintasi kawasan tersebut pada malam hari.
Pada Rabu malam (15/11) Menteri Pekerjaan Malaysia Alexander Nanta Linggi, yang memeriksa marka tersebut menyatakan bahwa itu mempunyai daya tahan hingga 10 jam dan memberi efek cahaya yang baik bahkan saat hujan.
"Namun, kementerian masih mengevaluasi efektivitas (proyek) secara keseluruhan, termasuk biaya pelaksanaannya yang saat ini relatif tinggi," kata Alexandar dalam sebuah unggahan di Facebook.
Masyarakat Malaysia pun menyambut baik kebijakan tersebut. Di media sosial, banyak netizen yang mengatakan bahwa marka jalan glow in the dark akan meningkatkan keamanan pengendara di malam hari.
"Tidak bisa dipungkiri, jalanan di Malaysia akan terlihat sangat terang," kata seorang pengguna Instagram bernama lordlaboughdash.
Berlanjut ke halaman berikutnya.
Lihat juga Video: Profil Sultan Ibrahim dari Johor yang Terpilih Jadi Raja Baru Malaysia