Malaysia Pasang Marka Jalan Glow in The Dark Pertama, Ini Alasannya

Malaysia Pasang Marka Jalan Glow in The Dark Pertama, Ini Alasannya

Samuel Gading - detikFinance
Kamis, 16 Nov 2023 16:52 WIB
Marka Jalan Glow In The Dark
Ilustrasi/Foto: Dok. Tarmac Linemarking
Jakarta -

Malaysia meluncurkan marka jalan glow in the dark atau menyala dalam gelap pertama. Teknologi itu disebut dihadirkan pemerintah Malaysia untuk meningkatkan keamanan pengendara saat malam hari.

Proyek percontohan itu dikerjakan Departemen Pekerjaan Umum Kabupaten Hulu Langat (JKR) pada 28 Oktober di jalan dua jalur dekat kota pedesaan Semenyih di Selangor. Marka jalan tersebut berada di sepanjang persimpangan Jalan Sg Lalang dan Jalan Sg Tekali.

"Marka jalan glow in the dark ini adalah upaya kami untuk menghadirkan inovasi-inovasi dalam rekayasa jalan. Jangan terkejut jika anda kebetulan melewati area tersebut," tulis JKR di akun Facebooknya dikutip dari The Strait Times, Kamis (16/11/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum pengecatan marka jalan dilakukan, kondisi jalan gelap gulita karena tidak ada lampu jalan. Hal ini pun menyulitkan pengguna jalan yang melintasi kawasan tersebut pada malam hari.

Pada Rabu malam (15/11) Menteri Pekerjaan Malaysia Alexander Nanta Linggi, yang memeriksa marka tersebut menyatakan bahwa itu mempunyai daya tahan hingga 10 jam dan memberi efek cahaya yang baik bahkan saat hujan.

ADVERTISEMENT

"Namun, kementerian masih mengevaluasi efektivitas (proyek) secara keseluruhan, termasuk biaya pelaksanaannya yang saat ini relatif tinggi," kata Alexandar dalam sebuah unggahan di Facebook.

Masyarakat Malaysia pun menyambut baik kebijakan tersebut. Di media sosial, banyak netizen yang mengatakan bahwa marka jalan glow in the dark akan meningkatkan keamanan pengendara di malam hari.

"Tidak bisa dipungkiri, jalanan di Malaysia akan terlihat sangat terang," kata seorang pengguna Instagram bernama lordlaboughdash.

Berlanjut ke halaman berikutnya.

Lihat juga Video: Profil Sultan Ibrahim dari Johor yang Terpilih Jadi Raja Baru Malaysia

[Gambas:Video 20detik]



Sementara salah satu akun Facebook bernama Iskandar Zulkarnain Razalli, menilai marka tersebut akan memudahkan masyarakat berkendara bahkan saat sedang badai. "Saat hujan dan mobil tidak ber-AC, jendela akan berembun sehingga sangat sulit melihat marka jalan berwarna putih," ujarnya.

Adapun pengguna Instagram lain bernama gymtycoon, mengatakan bahwa marka jalan glow in the dark sudah lazim digunakan di India Selatan. "Saya melihat ini di India Selatan beberapa tahun yang lalu dan menurut saya ini adalah ide yang bagus. Akhirnya, hal ini terjadi di negara kita. Kerja bagus JKR," jelasnya.

Kendati demikian netizen lainnya di Facebook, Mr Alan Chin Weng Lon, melihat bahwa pengemudi tetap harus memperhatikan saat berkendara meski marka jalan glow in the dark sudah ada.

"Pengemudi harus berhati-hati dalam berkendara dan menjaga jarak aman dari kendaraan lain meski ada tanda menyala dalam gelap," ujarnya.

Berbagai warga Malaysia mendesak agar penerapan teknologi itu diperluas secara nasional, khususnya di daerah pedesaan yang tidak mempunyai lampu jalan. "Kita juga harus menerapkannya di semua jalan raya dan jalan kampung," kata Jimmy Chang di Instagram.

Namun, sejumlah pihak juga mendesak agar pihak berwenang memastikan bahwa marka jalan glow in the dark itu dirawat dengan baik.

"JKR, mintalah petugas Anda untuk mengemudi saat hujan atau malam hari, Anda akan menyadari bahwa jarak pandang yang buruk terhadap jalur jalan, rambu-rambu yang buruk dan jalan yang tidak rata serta berlubang jelas merupakan penyebab terjadinya kecelakaan," kata Mr Ravi Apparaw di Facebook.

"Lihatlah kondisi seluruh jalan federal di Malaysia secara keseluruhan. Bayangkan berapa banyak nyawa yang bisa diselamatkan," tegasnya.


Hide Ads