Exit Tol Semarang-Batang di Ngaliyan Dipastikan Bakal Terealisasi

Exit Tol Semarang-Batang di Ngaliyan Dipastikan Bakal Terealisasi

Dea Duta Aulia - detikFinance
Minggu, 07 Jan 2024 18:02 WIB
Sejumlah kendaraan melintas di Tol Batang-Semarang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Jumat (21/4/2023). Pada H-1 Lebaran Idul Fitri 2023, pemberlakuan one way dari Jakarta menuju Jawa Tengah dihentikan. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/rwa.
Foto: ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
Jakarta - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menyebutkan rencana pembangunan exit tol di Ngaliyan untuk tol Semarang - Batang bakal terealisasi. Untuk merealisasikan hal tersebut pihaknya bakal berkoordinasi dengan Jasa Marga Semarang Batang.

"Dalam waktu dekat kami akan berkoordinasi dengan Direktur Jasa Marga Semarang Batang," kata wanita yang akrab disapa Mbak Ita dalam keterangan tertulis, Minggu (7/1/2024).

Berdasarkan informasi yang didapatkan olehnya, dia menjelaskan jika desain exit tol Ngaliyan ini sudah jadi. Terutama untuk exit dan masuk akses kendaraan.

"Desainnya sudah ada, nanti untuk akses keluar dan masuk," bebernya.

Dia menjelaskan bakal ada pembebasan lahan yang dilakukan untuk pembangunan exit tol ini. Mbak Ita memastikan jika anggaran pembebasan lahan dan pembangunan akan menggunakan dana dari Kementerian PUPR atau APBN.

"Ada pembebasan lahan, nah ini dari Kementerian semua. Intinya nanti kita ketemu dulu dengan Jasa Marga," jelasnya.

Pemkot Semarang Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu Foto: Dok. Pemkot Semarang

Sementara itu, warga Kelurahan Ngaliyan, RT 5 RW 7 Sukma Krisnadi mengaku sebelumnya sudah ada pengukuran tanah oleh pihak terkait. Bahkan sudah ada patok pembatas di wilayah perumahannya. Namun menurut informasi yang ada pembangunan batal dilakukan.

"Dulu sudah ada patok dan pengukuran, tapi menurut informasi batal ada pembangunan lanjutan," katanya.

Sukma mengaku siap jika memang proyek tersebut jadi dilakukan, dan rumah yang ditinggali terimbas. Asalkan pembebasan lahan yang pemerintah lakukan menggunakan sistem ganti untung.

"Sebenarnya siap saja, asalkan pakai sistem ganti untung sehingga warga tidak merasa rugi," ujar Sukma.

Sebagai informasi tambahan, exit tol di Ngaliyan ini akan menggunakan lahan SMPN 16 Semarang yang letaknya tidak jauh dari jalan tol. Tanah dan bangunan sekolah ini sendiri, hampir separuhnya terkena pembangunan jalan tol beberapa waktu lalu.

Rencananya bakal segera ada relokasi sekolah SMPN 16 Semarang di tempat baru. Sedangkan saat ini SMPN 16 yang baru berlokasi tepat di depan Perumahan Permata Puri Ngaliyan sedang dalam tahap finishing pembangunan. Selain itu untuk pembangunan exit tol sendiri, rencananya baru akan dilakukan pembebasan lahan.




(akn/ega)

Hide Ads