.webp)
Pemerintah terus mematangkan skenario pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas memimpin langsung rapat bersama para pejabat di lingkungan Kementerian PANRB untuk membahas terkait tindak lanjut rencana tersebut.
"Rapat ini menindaklanjuti arahan Bapak Presiden (Joko Widodo/Jokowi) di rapat pimpinan di Istana Jumat kemarin, di Mana Kementerian PANRB diminta mengkoordinasi terkait dengan skenario pemindahan ASN jangka pendek, menengah dan panjang," kata Anas di Instagram Kementerian PANRB @kemenpanrb, dilihat detikcom Senin (22/1/2024).
Menurut Anas, pihaknya diminta untuk mempersiapkan lebih cepat skenario pemindahan ASN. Ia menyebut dalam setengah bulan ini pihaknya akan melaporkan seluruh hasil koordinasi kepada Jokowi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini kami diminta mempersiapkan lebih cepat dalam setengah bulan ini untuk melaporkan seluruh hasil koordinasi terkait dengan penyiapan pemindahan ASN secara lebih komprehensif kepada Bapak Presiden," jelasnya.
Sebelumnya, Anas mengaku sejauh ini KemenPAN-RB telah menyiapkan skenario pemindahan 2.000 ASN dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara. Para ASN ini sudah termasuk dengan para pejabat eselon I dan II K/L.
"Kita sekarang sudah membuat ini skenario kalau tahapan pertama kurang lebih 2000 ASN eselon I mana saja yang akan pindah, begitu juga eselon II," terang Anas.
Lebih lanjut Anas juga mengatakan masih akan berkoordinasi dengan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan Kementerian PUPR terkait tempat tinggal para ASN di IKN Nusantara.
"Ini ada kaitannya dengan jumlah tower yang tersedia. Nanti kami akan koordinasikan dengan OIKN dan juga dengan kementerian PU," ungkapnya.
(ily/das)
