4 PR Besar AHY yang Ditunjuk Jokowi Jadi Menteri ATR

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Kamis, 22 Feb 2024 08:30 WIB
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) resmi jadi Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional/Foto: Andhika Prasetia
Jakarta -

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) resmi dilantik sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). AHY menggantikan posisi Hadi Tjahjanto yang ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam).

AHY dan Hadi resmi dilantik oleh Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (21/2/2024). Usai pelantikan, Jokowi menyampaikan tiga pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan AHY dalam waktu delapan bulan menjabat. Pertama, berkaitan dengan pembuatan sertifikat elektronik bagi masyarakat.

"Saya tadi sampaikan tiga hal ke pak Menteri BPN, yang pertama yang berkaitan dengan sertifikat elektronik harus didorong agar lebih masif," ungkap Jokowi usai melantik AHY di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (21/2/2024).

Tugas yang kedua cukup spesifik, Jokowi meminta AHY mengurus urusan pertanahan soal carbon trading. Menurutnya banyak pihak yang ingin masuk ke sektor tersebut.

"Yang kedua untuk HGU carbon trading, yang berkaitan dengan PP itu segera selesaikan karena banyak yang ingin masuk," sebut Jokowi.

Ketiga, Jokowi meminta agar target program sertifikasi PTSL sebanyak 120 sertifikat untuk segera dikebut penyelesaiannya.

"Ketiga yang berkaitan dengan 120 juta PTSL, 120 juta bidang untuk masuk ke PTSL harus segera bisa kita selesaikan," pungkas Jokowi.

Ditemui terpisah, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto juga turut menyampaikan PR untuk AHY. PR lainnya atau yang keempat dan menurutnya perlu mendapat perhatian khusus adalah memberantas mafia tanah. Hadi juga mengingatkan AHY agar tak perlu takut dengan mafia tanah.

"Mafia tanah dengan itu saya sampaikan adalah fokus yang utama. Gebuk mafia tanah! Nggak usah takut!," kata Hadi, di Kantor Kementerian ATR/BPN.

"Tapi untuk mereduksi mafia tanah di antaranya adalah program sertifikasi, program pendaftaran tanah. Itu justru salah satu kunci untuk gebuk mafia tanah," sambungnya.

Apa respons AHY? Cek halaman berikutnya.

Simak Video: PR Jokowi-Hadi untuk AHY: Gebuk Mafia Tanah-Sertifikat Elektronik







(shc/ara)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork