PT Brantas Abipraya (Persero) mempercepat pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 di Provinsi Jambi. Mulai dikerjakan pada Mei 2023, pembangunan tol ini ditargetkan akan rampung pada Juni 2024.
Diketahui, Tol sepanjang 15.40 kilometer ini merupakan salah satu ruas Jalan Tol Trans Sumatera, akses penting penghubung Pulau Sumatera. Tol ini sebagai salah satu komponen utama Ruas Jalan Tol Trans Sumatera yang dibangun untuk mengurangi waktu perjalanan antara Jambi dan Lampung, sehingga percepatan pembangunan perlu diupayakan secepatnya.
"Melalui proyek ini, Brantas Abipraya berupaya berkontribusi penuh dalam peningkatan infrastruktur jalan tol di Indonesia, khususnya di Sumatera. Kami optimis pengerjaan tol ini dapat tuntas tepat waktu, tentunya dengan menerapkan K3 di lingkungan proyek," ujar Direktur Utama Brantas Abipraya Sugeng Rochadi dalam keterangan tertulis, Senin (4/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sugeng berharap dengan adanya Tol Bayung Lencir-Tempino Seksi 3 di Provinsi Jambi dapat memperlancar konektivitas Sumatera Selatan-Jambi, memangkas biaya logistik, menghemat waktu perjalanan hingga 50%, serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi antar wilayah.
Sementara itu, Direktur Operasi I Brantas Abipraya Muhammad Toha Fauzi menambahkan dalam pengerjaan jalan Tol Betung-Tempino-Jambi Seksi 3 ini, Brantas Abipraya bersinergi dengan dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Konstruksi lainnya.
Lingkup pekerjaan pada Seksi 3 itu meliputi pembangunan jalan utama sepanjang 14,693 kilometer, pembangunan jalan akses (exit tol) 1,800 kilometer, pembangunan pile slab 3,2 kilometer, pembangunan interchange 1 lokasi, Overpass 2 Lokasi dan pembangunan underpass 2 lokasi.
Dia juga turut mendorong implementasi percepatan Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN), Brantas Abipraya senantiasa berupaya memajukan Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) dan memacu optimalisasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam pengerjaan jalan tol ini.
"Brantas Abipraya akan terus mendukung dan berkontribusi penuh untuk mempercepat peningkatan PDN, dibuktikan secara konsisten melalui peningkatan pemanfaatan proyek dalam negeri, dalam hal ini dengan mengoptimalisasi TKDN di proyek Tol Betung-Tempino-Jambi Seksi 3 sebesar 88.43%," pungkas Sugeng.
(akd/ega)