Para petani di Jeneponto, Sulawesi Selatan mengaku dapat meningkatkan panennya menjadi 2-3 kali lebih banyak sejak beroperasinya Bendungan Karalloe. Bendungan tersebut rampung dibangun pada 23 November 2021 lalu.
"Terimakasih Kementerian PUPR atas bantuannya membangun Bendungan Karalloe ini. Semenjak adanya bendungan ini, masyarakat sudah merasakan adanya manfaat yang merata. Khususnya, para petani yang saat ini mampu meningkatkan hasil panen sebanyak 2-3 kali," kata Amirudin, Warga Desa Taring, Jeneponto, dikutip dari instagram Kementerian PUPR, Senin (18/3/2024).
Bendungan Karalloe ini merupakan bendungan multifungsi ke-2 yang telah diresmikan Presiden Jokowi pada 2021 di Gowa, Sulawesi Selatan. Jokowi berharap Bendungan Karalloe ini mampu menjaga kontinuitas ketersediaan air bagi para petani agar dapat meningkatkan produksi hasil panen.
Bendungan ini juga mampu mereduksi banjir di Kabupaten Jenepondo dan Gowa dengan sistem sarana dan prasaran dari hulu ke hilir, dari sebelumnya 546 hektare menjadi 278 hektare (49%).
Suplai air baku bendungan itu mencapai 440 liter per detik, mensuplai Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMh) sebesar 4,5 megawatt.
(rrd/rir)