KCIC Buka-bukaan Alasan Stasiun Kereta Cepat Karawang Tak Kunjung Dibuka

KCIC Buka-bukaan Alasan Stasiun Kereta Cepat Karawang Tak Kunjung Dibuka

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 29 Apr 2024 07:30 WIB
Stasiun Kereta Cepat Karawang
Stasiun Kereta Cepat Karawang/Foto: Ignacio Geordy Oswaldo
Jakarta -

Stasiun Karawang jadi sorotan karena tak kunjung dibuka untuk naik turun penumpang sejak Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh beroperasi pada Oktober 2023.

Ada dua hal yang menjadi alasan utama Stasiun Karawang belum dibuka, mulai dari penumpang yang belum mencapai target dan akses yang belum lengkap di. Sebanyak dua hal ini diungkapkan langsung oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Di sisi lain, pem Stasiun Karawang sudah selesai. GM Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa menyatakan Stasiun Karawang saat ini memiliki fungsi untuk memastikan perjalanan kereta cepat Whoosh menuju Halim dan Tegalluar dalam kondisi aman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eva menyebutkan di tengah proses peningkatan aksesibilitas yang dilakukan, Stasiun Karawang tetap memiliki peran penting dalam perjalanan Kereta Cepat yang jumlahnya terus meningkat.

"Saat ini perjalanan Whoosh sudah mencapai hingga 52 perjalanan, jumlahnya terus meningkat dari awalnya 14 perjalanan per hari pada saat diresmikan," ujar Eva dalam keterangannya, Minggu (28/4/2024).

ADVERTISEMENT

Sejak awal bangunan Stasiun Karawang berdiri, Eva mengatakan ada petugas yang terus memastikan berbagai fasilitas operasi dan pelayanan tetap dapat beroperasi dengan baik.

Stasiun Kereta Cepat KarawangStasiun Kereta Cepat Karawang Foto: Ignacio Geordy Oswaldo

Petugas yang dimaksud antara lain operasional, pelayanan, keamanan, dan kebersihan untuk memastikan kondisi stasiun dan lintasan selalu berada dalam kondisi terbaik. Termasuk juga petugas comprehensive controller untuk menjaga kondisi seluruh fasilitas pelayanan seperti mesin tiket, gate in, PIDS, CCTV, Lampu, hingga AC tetap baik.

Tak hanya itu, di stasiun Karawang juga terdapat Unit On Call Emergency yang berfungsi untuk mengatur perjalanan Whoosh secara lokal saat keadaan darurat.

Unit tersebut merupakan kepanjangan tangan dari Operational Control Center (OCC) Whoosh yang berada di Tegalluar sehingga keberadaannya sangat penting dalam menjaga kelancaran dan keamanan operasional Whoosh.

"KCIC memastikan bahwa pengaturan petugas di Stasiun Karawang saat ini dilakukan seoptimal mungkin dengan tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan operasi Whoosh," tambah Eva.

Lalu tersedia juga jalur mini depo untuk penyimpanan kereta kerja yang berfungsi untuk melakukan perawatan lintasan. Mini depo juga dapat melakukan penanganan dan perbaikan dengan cepat jika terjadi kendala di tengah lintasan Jakarta-Bandung.

Rencana Sambungan Akses

Eva mengatakan saat ini KCIC bersama seluruh pemangku kepentingan lainnya juga sedang melakukan persiapan pembangunan fasilitas aksesibilitas menuju stasiun Karawang di kawasan Trans Heksa Karawang (THK), Deltamas, serta jalan Tol Jakarta-Cikampek. Hal ini untuk menjawab masalah Stasiun Karawang masih memiliki akses yang buruk bagi penumpang.

Eva menyatakan pihaknya akan berupaya agar Stasiun Karawang terkoneksi dengan berbagai kawasan industri, perkotaan, dan pusat perbelanjaan.

"Karawang sebagai kota industri terbesar di Asia Tenggara tentu membutuhkan moda transportasi modern yang baik. Kami akan terus bekerja keras agar layanan Kereta Cepat Whoosh bisa segera dinikmati oleh masyarakat di sekitar stasiun Karawang," kata Eva.

Rencananya, ada akses jalan baru sepanjang 1,5 km dari THK dan Deltamas menuju Stasiun Karawang yang saat ini sedang dalam tahap akhir pembebasan lahan. Bila lahan selesai selanjutnya memasuki tahapan persiapan konstruksi.

Sedangkan akses dari Tol Japek saat ini sedang dalam tahap pembebasan lahan dan pembangunan. Rencananya pembangunan dilakukan tahun ini sebagai bagian dari Proyek Strategi Nasional (PSN).

Selain itu, KCIC juga terus menjalin komunikasi dengan berbagai penyedia layanan transportasi umum dalam rangka menyediakan layanan integrasi.




(hal/ara)

Hide Ads